Remaja Jombang Tenggelam di Balongsono Belum Ditemukan, Pencarian Berlanjut Hingga 7 Hari

Jombang, Jurnal – Pencarian remaja tenggelam di  Balongsono, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang belum membuahkan hasil hingga Sabtu (20/1/2024) sore.

Ketua tim pencarian dari BPBD Jombang, Adi Purwoko mengungkapkan pencarian korban bernama Alvian Afandi akan berlanjut hingga  tujuh hari ke depan.

“korban masih belum ketemu, pencarian akan kami lakukan selama tujuh hari, setelah tujuh hari akan kita evaluasi,” kata Adi kepada wartawan di sekitar lokasi kejadian.

Pencarian pada hari pertama disetop pada pukul 19.00 WIB. Kemudian dilanjutkan lagi pada Minggu (21/1/2024) pagi.

“Kami menggunakan satu unit perahu karet, ada rekan-rekan Basarnas Mojokerto satu unit juga. hari ini pencarian sekitar tempat kejadian,” ujar Adi.

Meski pemcarian dihentikan sementara, BPBD Kabupaten Jombang juga mendirikan posko pencarian yang tidak jauh dari lokasi.

Tujuannya untuk memudahkan penyampaian informasi, bila masyarakat sekitar menemukan keberadaan korban.

“Kami berharap jika warga yang menemukan korban untuk lapor ke posko kami atau menghubungi petugas,” ujarnya.

Sebelumnya, Alvian Afandi dilaporkan tenggelam saat berenang di bendungan sungai Balongsono, Desa Talunkidul, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

“Hari ini, adek Alvian berenang pada akhirnya tidak kuat dan tenggelam di dekat (bendungan) Balongsono,” ujarnya.

Sebelum dilaporkan tenggelam, remaja asal Desa Betek Kecamatan tersebut bermain sepakbola bersama sejumlah teman-temannya.

Sumobito, Jombang AKP Sulaiman mengatakan mulanya Alvian bersama sekitar tujuh orang temannya bermain sepakbola di lapangan Desa Curahmalang Kecamatan Sumobito Jombang, Sabtu (20/1/2024) sore.

“Sekitar pukul 14.30 WIB korban bersama teman-temannya menuju bendungan Balongsono untuk mandi,” kata dia.

Selanjutnya korban dan teman-temannya berenang untuk menyeberangi bendungan Balongsono.

Nahas pada saat menyeberangi bendungan korban kehabisan napas dan tenggelam di sungai yang penuh itu.

“Saat itu teman-temannya berusaha untuk menolong korban namun tidak berhasil,” kata Sulaiman.

Teman-temannya pun berteriak minta tolong ke warga sekitar. Warga yang mendengar teriakan itu langsung bergegas menuju lokasi untuk mencari korban.

“Warga, , TNI dan relawan, BPBD untuk mencari korban dan korban sampai saat ini masih belum ditemukan,” tandasnya.

Dapatkan update berita menarik hanya di , Jangan lupa follow jurnaljatim.com dgoogle news instagram serta twitter Jurnaljatim.com