JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Perempuan bernama Nurkumala, (66) menjadi viral di media sosial (Medsos) facebook. Warga Dusun Kebondalem RT 04 RW 3, Desa Kademangan, Kecamatan Mojoagung, Kabupaten Jombang itu terang-terangan menolak Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) bagi warga terdampak COVID-19.
Penolakan Nurkumala dituangkan dalam surat pernyataan bermaterai yang ditandatangani oleh Nurkumala sebagai pihak yang membuat pernyataan, dan juga ditandatangani oleh Kepala Desa Kademangan, Mojoagung, Jombang.
Di surat itu dituliskan, ‘Menyatakan dengan sebenarnya bahwa, saya Nurkumala masuk dalam daftar penerima Bansos BLT Dana Desa tahun 2020, maka dengan ini saya minta maaf menolak bantuan tersebut, karena saya merasa sehat dan masih kuat bekerja. Selain itu saya juga merasa malu jika saya menerimanya, karena masih banyak yang lebih membutuhkan/ layak mendapatkan bantuan tersebut daripada saya’.
Bupati Jombang Mundjidah Wahab yang mendengar kabar itu, langsung menyambangi rumah Nur Kumala. Mundjidah mengapresiasi atas sikap Nur Kumala yang menolak menerima bantuan sosial karena merasa banyak warga lainnya yang lebih membutuhkan.
“Saya apresiasi kejujurannya jika keluarga masih mampu mencari nafkah,” ujar Mundjidah saat menyambangi rumah Nurkumala, Minggu (17/5/2020).
“Mudah-mudahan apa yang dilakukan Bu Nurkumala ini menjadi inspirasi bagi kita semua,” sambung Mundjidah memungkasi.
Editor: Azriel