Ada 50 Artis Pemakai Narkoba Jadi TO Polisi

Jakarta, Jurnaljatim.com
Dunia hiburan tengah diramaikan dengan kasus narkoba. Tak sedikit artis tanah air terciduk polisi karena kedapatan mengonsumsi narkoba.

Setelah Fachri Albar dan Roro Fitria, anak-anak pedangdut senior Elvy Sukaesih, Dhawiya Zaida, Ali Zainal Abidin dan Syehan ikut terjerat kasus narkoba.

Menurut pengamat dunia hiburan, Amazon Dalimunthe, artis rentan narkoba karena mengikuti gaya hidup yang salah.

“Intinya itu gaya hidup. Meski alasannya beda-beda, ujungnya ya gaya hidup. Mau cepat kurus, pakai narkoba, artinya itu gaya hidup. Mau punya stamina kuat, pakai narkoba, itu juga gaya hidup,” tutur Amazon pada jpnn, Sabtu (17/2/2018).

Pengamat dunia hiburan, Amazon Dalimunthe berpose dengan Ahmad Albar.

“Peredaran narkoba di kalangan artis itu diam-diam menghanyutkan. Buktinya, yang tertangkap (kasus narkoba-red) justru yang selama ini tidak diduga. Roro dan Dhawiya, siapa menduga (pakai narkoba-red),” lanjutnya.

Setelah tertangkap karena narkoba, lanjut Amazon, mereka beralasan karena tuntutan pekerjaan di dunia hiburan.

“Itu hanya alasan pembenaran. Karena pekerjaan nuntut, ya seharusnya bekerja secara profesional sesuai kontrak. Selama ini, mereka merasa aman mengonsumsi narkoba, makanya banyak yang juga ketangkap,” jelasnya.

Padahal, kata Amazon, ada 50 artis yang menjadi target polisi terkait kasus narkoba.

“Ada 50 artis yang jadi TO (target operasi), karena polisi lagi kejar prestasi. Selama ini, polisi nangkap bandar (narkoba-red) kurang ekspos, nah, kalau nangkap artis bisa diekspos berhari-hari,” tukasnya.

Saat ditanya dari mana data tersebut didapat, pria yang pernah menjadi produser infotainment di tahun 1990-an ini menolak mengungkapkan.

“Rahasia dong. Tapi lihat saja nanti buktinya,” pungkas pria yang juga politisi PAN ini.

Dalam hal ini, kata Amazon, para artis bisa saja dijebak lantaran mereka hanya sebagai pemakai, bukan bandar narkoba.

“Kalau dasarnya artis itu adalah pengguna (narkoba-red) bisa saja dijebak,” tandasnya.(mg7/jpnn/end)