Kediri, Jurnal Jatim – Seorang perempuan tiba-tiba menangis saat berbincang langsung dengan Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana dalam acara Pembinaan RT dan RW se Kecamatan Pagi.
Perempuan itu Adalah Astutik, salah satu ketua RT dari Dusun Padangan Desa Pagu, Kecamatan Pagu. Dia mengaku menangis karena teringat kebijakan Bupati Kediri terkait fasilitas mobil siaga untuk desanya.
Mobil siaga diketahui sebagai salah satu program yang sudah direalisasi Bupati Kediri pada awal-awal masa jabatannya sebagai fasilitas yang biasa digunakan desa untuk bidang kesehatan.
Astutik terharu ketika mobil siaga tersebut digunakan untuk mengantarkan masyarakat yang kurang mampu ke rumah sakit.
“Contohnya mertua saya, dari lingkungan juga mendukung adanya mobil siaga, saya salut banget (dengan program mobil siaga) ya Allah,” katanya usai mengikuti Pembinaan RT/RW se Kecamatan Pagu, (9/9/2024).
Selain mobil siaga, Astutik menilai keseriusan Dhito dalam menangani stunting di Kabupaten Kediri juga terealisasi dengan baik. Di lingkungannya pemberian bantuan untuk anak-anak stunting sudah merata.
Ditambah lagi, kata dia, bantuan sosial yang disalurkan Pemerintah Kabupaten Kediri dinilainya sudah tepat sasaran. Pasalnya, masyarakat miskin di lingkungannya semua sudah tercover oleh bansos dari pemerintah pusat maupun Kabupaten Kediri.
“Yang penting (masyarakat) kurang mampu sudah (mendapatkan bansos), kita lanjutkan terus yang perlu dibantu,” kata perempuan berjilbab ini.
Astutik berharap agar bupati Kediri tetap merakyat dan membawa Bumi Panjalu lebih maju dan sejahtera di berbagai sektor.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.