Tuban, Jurnal Jatim – Ratusan polisi di Kabupaten Tuban dites urine sebagai upaya untuk antisipasi penyalahgunaan narkotika di lingkungan korps bhayangkara, Senin (13/2/2023). Mereka yang dicek urine dari personel Polres Tuban dan polsek jajaran.
“Tes urine tersebut merupakan kegiatan rutin berkala yang dilaksanakan oleh Polres Tuban untuk mengecek dan memastikan bahwa seluruh anggota bebas dari Narkoba,” kata Kapolres Tuban AKBP Rahman Wijaya.
Menurutnya, pemeriksaan urine dilakukan sebagai salah satu upaya pengawasan internal untuk memastikan seluruh personel Polres Tuban bersih atau tidak ada yang terlibat dalam penggunaan maupun mengonsumsi narkotika.
Ia menegaskan jika ada anggota yang terbukti baik sebagai pengguna maupun pengedar akan dilakukan proses hukum yang berlaku.
“Tidak boleh ada celah narkoba bagi anggota, kalau ada yang terbukti terlibat tentunya akan di proses sesuai peraturan yang berlaku baik Kode etik maupun pidana,” tegasnya.
Rahman menyampaikan dari hasil tes urine terhadap 128 orang anggota, tidak ditemukan maupun yang dinyatakan positif menggunakan narkoba.
“Hasil tes urine nihil semua. Kegiatan serupa akan terus dilakukan di internal.” jelas mantan Kapolres Sumenep tersebut.
Lebih lanjut Rahman mengemukakan, semua memiliki komitmen dalam melaksanakan pemberantasan tindak pidana Narkoba. Termasuk, semua anggota harus menjadi contoh bagi masyarakat dan garda terdepan dalam mencegah dan memberantas tindak pidana narkotika.
“Jangan sampai kita sibuk melakukan pembinaan maupun penegakan hukum terkait peredaran di lingkungan masyarakat akan tetapi justru anggota sendiri bermasalah dengan Narkoba,” pungkasnya.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news dan akun instagram Jurnaljatim.com.
