 |
| Korban berada di RS dr Sayidiman Magetan. |
Magetan, Jurnaljatim.com
Mustakim (20), kernet bus Miras meregang nyawa usai tergencet Bus Sugeng Rahayu di jalan raya Maospati-Ngawi, tepatnya di kelurahan Karangrejo, Kecamatan Karangrejo, Magetan Jawa Timur, Selasa (28/11/2017).
Mustakim (20), kernet bus Miras meregang nyawa usai tergencet Bus Sugeng Rahayu di jalan raya Maospati-Ngawi, tepatnya di kelurahan Karangrejo, Kecamatan Karangrejo, Magetan Jawa Timur, Selasa (28/11/2017).
Informasi yang dihimpun Jurnaljatim.com, antara bus Mira saling kejar (salip menyalip) dengan Bus Sugeng Rahayu nopol W 7007 UZ yang dikemudikan oleh Nur Hasan. Kedua bus itu berjalan dari arah yang sama, yakni dari Ngawi menuju Magetan.
Ketika sampai di Traffic Light Simpang Tiga Kelurahan Karangrejo, Bus Mira nopol S 7281 US yang di sopiri Sugeng Santoso mendahului, dan berhenti di tengah jalan dan menurunkan penumpang.
Lalu, kernet Mustakim, turun dan berdiri di belakang bus dengan membawa kunci roda. Merasa terancam, Bus Sugeng Rahayu mengambil jalur sebelah kiri Bus Mira. Nahas, bersamaan itu Mustakim berlari ke timur sehingga tergencet di antara kedua bus tersebut.
“Korban tewas di lokasi kejadian dengan luka serius di bagian kepala,” kata Ipda Yudi Wiyanto, Kanit Laka, Satlantas Polres Magetan kepada wartawan, Selasa (28/11/2017).
Mayat korban kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Sayyidiman Magetan. Ia menambahkan, petugas masih meminta keterangan sejumlah saksi, baik dari pihak Bus Mira, atau Sugeng Rahayu. (Jur)
No tags for this post.
Komentar