Tumpeng Raksasa 2024 Kg Alpokat Dibagikan Gratis di Sambirejo Jombang

Jombang, – Tumpeng raksasa dihias 2024 kilogram (kg) alpokat dibagikan gratis kepada pengunjung andum alpokat di lapangan , Wonosalam, Jombang, pada Minggu (18/2/2024).

Sebelum dibagikan secara cuma-cuma alias gratis, warga dari 13 Rukun Tetangga (RT) Sambirejo melakukan kirab menuju lapangan setempat.

Hasil bumi seperti sajian dari kopi organik, susu sapi, susu kambing segar, dan jus alpokat itu juga dapat dinikmati gratis.

Event tahunan Andum Alpokat yakni kirab hasil bumi sekaligus suguhan raksasa tersebut sebagai simbol kemakmuran, wujud sedekah dan ungkapan rasa syukur warga Desa Sambirejo kepada Allah SWT atas hasil bumi yang melimpah.

Setelah dibacakan doa, tumpeng alpokat raksasa beserta 13 tumpeng hasil bumi dari 13 RT dibagikan kepada semua pengunjung oleh panitia.

Acara ini memang digelar setiap tahun oleh warga Sambirejo. Tahun ketiga ini, dibuka Pj Bupati Jombang, Sugiat yang hadir bersama sejumlah pejabat , perangkat desa, dan tokoh masyarakat.

Sugiat mengapresiasi positif. Menurut Sugiat, acara tersebut memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Desa Sambirejo Kecamatan Wonosalam.

Dimatakan Sugiat, selain Durian yang dikenal luas, Kecamatan Wonosalam juga menjadi penghasil berbagai jenis hasil pertanian seperti alpokat, kopi, cengkeh, salak, nangka, rambutan, dan sebagainya.

Kehadiran Andum Apokat sebagai salah satu acara terbesar di Desa Sambirejo menjadi bukti nyata bahwa Alpokat dari Wonosalam memiliki daya saing dan potensi untuk menjadi komoditas unggulan.

“Saya berharap Andum Alpokat 2024 dapat menjadi wadah meningkatkan semangat dan kerja sama antarpetani alpokat untuk mengembangkan setiap potensi pertanian di Wonosalam. Selain itu, dapat menguatkan sosial masyarakat Sambirejo,” kata Sugiat.

Lebih jauh lagi, Sugiat berharap mampu meningkatkan sektor pariwisata Wonosalam dan Kabupaten Jombang secara keseluruhan.

Sehingga keindahan, keramahan dan potensi alam yang dimiliki Wonosalam menjadi daya tarik wisatawan lokal maupun Internasional.

“Mari kita terus dukung dan promosikan hasil-hasil pertanian ini, baik di tingkat lokal maupun . Dengan kerja sama dan kesadaran bersama, kita dapat menjadikan Wonosalam sebagai daerah pertanian yang beragam dan berdaya saing tinggi,” katanya.

Pada kesempatan itu, Sugiat secara simbolis menyerahkan bibit Alpokat kepada poktan Sambirejo sebanyak 40 buah, poktan Jumok sebanyak 40 buah, poktan Komboh 35 buah, dan poktan Sumberarum 35 buah.

Dapatkan update menarik hanya di .com, Jangan lupa follow di jurnaljatim.com dgoogle news instagram serta twitter Jurnaljatim.com