Jombang, Jurnal Jatim – Dinas Kesehatan Jombang catat 94 orang petugas pemilu 2024 tumbang diduga akibat kelelahan saat bertugas di pemungutan suara 14 Februari
“Jumlah sementara ada 94 obyek yang kami tangani. Dari unsur penyelenggara Pemilu maupun pemilih. Data ini dari laporan hingga Jumat sore, 16 Februari 2024,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Jombang Syaiful Anwar dikonfirmasi JurnalJatim.com, Sabtu (17/2/2023).
Syaiful menjelaskan mereka yang terpaksa harus mendapat perawatan medis tersebut terdiri dari anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Linmas, dan Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) serta saksi di TPS.
Menurut Syaiful mereka mengalami berbagai keluhan. Mulai pusing, mual kelelahan dan lain-lain. Pun begitu, mayoritas sudah sehat usai mendapat perawatan dan pengobatan dari petugas kesehatan.
“Petugas kami memberikan obat untuk mengatasi keluhan yang mereka alami,” kata Syaiful.
Dari jumlah 94 petugas pemilu 2024 yang tumbang itu, dikatakan Syaiful, tujuh orang di antaranya harus dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
“Alhamdulillah mereka sudah sembuh dan diperbolehkan untuk pulang,” kata mantan sekretaris Dinas Perkim (Perumahan dan Permukiman) Kabupaten Jombang ini.
Syaiful menambahkan, data petugas Pemilu 2024 di Jombang ngedrop akibat kelelahan masih sangat memungkinkan bertambah.
“Data terus bergerak, karena kesiagaan tenaga kesehatan kami sampai tanggal 21 Februari 2024. Adapun laporannya juga terintegrasi dengan pusat,” kata Syaiful.
Selain dari dinas kesehatan Pemkab Jombang yang terus bersiaga, tim kedokteran Polres Jombang juga melakukan patroli kesehatan di Polsek, Kecamatan, Balai Desa serta TPS.
Patroli tim dokkes (Kedokteran Kepolisian) itu memberikan pelayanan dan pengecekan kesehatan petugas pemilu dan anggota Polri yang melaksanakan pengamanan.
Kepala seksi Dokkes Polres Jombang Penata Tri Asmorowati mengatakan pemeriksaan meliputi tekanan darah serta pemberian multivitamin. Selain itu juga menampung keluhan kesehatan dari personel yang terlibat pengamanan Pemilu 2024.
“Padatnya rutinitas dalam pengamanan TPS tentu menguras stamina fisik. Karenanya bagi anggota yang ada penurunan stamina atau mendadak sakit, segera kami periksa untuk diberi vitamin maupun obat,” katanya.
Ia mengungkapkan, dokkes Polres Jombang terus patroli kesehatan selama anggota bertugas mengamankan pemungutan suara di TPS.
“Ini merupakan wujud kepedulian Polri, di bidang kesehatan bagi anggota pengamanan agar Pemilu 2024 dapat berjalan lancar, minim anggota atau petugas yang mengalami sakit saat menjalankan tugas,” ungkapnya.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow di jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
