Jombang, Jurnal Jatim – Bakal calon wakil presiden Anies Baswedan, Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kumpulkan ratusan Kiai dan Bu Nyai di Pesantren Al Aqobah 4, Kwaron, Kecamatan Diwek, Jombang, Minggu (10/9/2023).
Hadir pula Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Halim Iskandar, dan Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah serta jajaran pengurus DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Acara tersebut dikemas dalam silaturahim Gus Muhaimin Capres PKB bersama Kyai&Bu Nyai se Jawa Timur bagian barat.
Dalam sambutannya, Cak Imin menyebut para Kiai dan Bu Nyai yang hadiri dari wilayah Jatim bagian barat yakni Jombang ke barat. Yakni Mojokerto, Kediri, Jombang, Tulungagung, Blitar, Trenggalek, Ngawi, Magetan, Madiun, Ponorogo, Nganjuk, hingga Pacitan.
“Mohon doanya para kiai bu nyai, yang hadir dan yang belum hadir tolong disampaikan salam hormat dan cinta saya mohon doa restunya semoga ikhtiar melanjutkan tiga warisan sekaligus gagasan, ide cita cita konsep nilai ajaran ahli sunnah wal Jamaah Nahdlatul Ulama, pesantren-pesantren ini bisa kita lanjutkan secepat cepatnya dan sebaik-baiknya,” kata Cak Imin.
Cawapres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) tersebut mengatakan bahwa pasangan Anies-Muhaimin (Amin) akan mempersatukan dan memperkokoh ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah dan ukhuwah wathoniyah.
“Jadi tidak usah khawatir dengan serangan ini serangan itu yang penting password-nya adalah ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah, ukhuwah wathoniyah,” kata Ketua Umum DPP PKB tersebut.
Disitulah, kata Cak Imin, pondasi persatuan dan kesatuan umat, bangsa dan negara akan terwujud dan mempercepat proses kemajuan bangsa dan negara
“Pasangan ini adalah yang energinya insyaallah paling lengkap, kekuatan kekuatan yang mendukung Mas Anies basisnya beda dengan kekuatan yang mendukung saya,” katanya.
“Kalau ada serangan jawabnya itu ukhuwah islamiyah, ukhuwah basyariyah dan ukhuwah wathoniyah,” lanjutnya.
Menurut Cak Imin, Gus Dur dulu menjadi Presiden karena tiga ukhuwah tersebut. “Insyaallah kita ini akan berangkat dengan lancar aman Slamet dan menang di 2024,” kata wakil ketua DPR RI ini.
Lebih lanjut, cicit salah satu pendiri NU KH Bisri Syansuri ini menyebut banyak yang meragukan dirinya yang maju menjadi Cawapres pada Pilpres 2024, karena tidak memiliki uang banyak.
“Saya bilang orang kaya boleh saja karena kekayaannya berkuasa, tapi karena kita pejuang insyaallah kita pemenangnya,” ujar pria asal Denanyar Jombang ini.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
