Jombang, Jurnal Jatim – Ribuan perempuan tampil kompak pada lomba senam Fatayat NU Jombang berhadiah umroh di Alun-alun setempat pada Minggu (21/5/2023) pagi.
Para perempuan usia produktif berbaris rapi lalu dengan kompak menggerakkan tubuh mengikuti irama musik yang dinilai langsung oleh sejumlah juri.
Senam Fatayat NU merupakan gerakan olahraga dengan mempadu padankan irama serta gerakan tubuh yang secara original diakui menjadi milik salah satu Banom (badan otonom) NU (Nahdlatul Ulama).
Lomba senam Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) Jombang dengan hadiah utama Umroh gratis dari travel dan Fatayat NU tersebut sekaligus launching program Gafantara dan Asifa dalam rangka harlah fatayat NU ke 73.
Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab bersama Sekda Agus Purnomo dan Ketua PC Fatayat NU Lailatun Ni’mah hadir membuka langsung lomba senam fatayat NU tersebut.
“Lomba senam ini juga launching Gafantara dan Asifa program andalan Fatayat NU Jombang di Harlah ke 73,” kata Ketua PC Fatayat NU Jombang Lailatun Ni’mah kepada wartawan di lokasi acara.
Ia mengatakan senam yang dilombakan merupakan hasil karya Fatayat NU dalam mengolah raga demi kesehatan jasmani.
Perempuan yang akrab disapa Ning Eli tersebut menegaskan jika Fatayat NU tidak hanya mahir rohani seperti pengajian, tetapi juga mampu berkreatifitas dalam hal apapun, termasuk olahraga jasmani senam.
“Fatayat NU tidak hanya bisa ngaji saja tapi juga harus sehat jasmani rohani. Ini sekaligus juga bentuk syiar yang salah satunya dengan memasyarakatkan ke masyarakat,” kata dia.
Peserta lomba senam Fatayat NU berasal dari 21 Kecamatan yang ada di Kabupaten Jombang dengan mewakilkan 50 orang. Peserta terbatas sesuai kapasitas tempat.
“Sebenarnya bisa saja lebih dari itu, hanya saya kami pertimbangkan juga luas tempat yang digunakan akan kurang efisien,” kata istri Wakil Ketua DPRD Jombang Farid Alfarisi ini.
Sementara itu terkait program Gafantara dan Asifa yang baru dilaunching, diharapkan Ning Eli mampu mengupgrade anggota dan pengurus untuk lebih baik dalam berkhidmat kepada ummat.
“Gafantara bentuknya ada kegiatan sosialisai, edukasi hidup bersih sehat jasmani rohani, yang lagi tren makeup pakai produk halal. Kita berikan edukasi juga bagaimana menjaga radikalisme. Sedangkan Asifa disitu akreditasi Fatayat tertib organisai dan program berjalan,” pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Jombang Mundjidah Wahab mengungkapkan rangkaian Harlah Fatayat NU ke 73 diperingati dengan acara launching Gafantara (Gerakan Sehat Fatayat untuk Santri Nusantara) dan Asifa (Ajang potensi fatatar).
“Yang hadir mengikuti lomba senam pagi ini ada sekitar seribu orang lebih mulai dari pengurus ranting dan PAC. Kalau dihadirkan semua ya gak cukup tempatnya,” katanya.
Bupati Jombang juga mengapresiasi acara yang digagas oleh lembaga badan otonom NU itu. Ia mengharapkan Fatayat NU harus lebih semangat dan giat lagi untuk menyukseskan pembangunan Kabupaten Jombang dalam segala bidang.
“Di sini juga kerja sama dengan BSI (Bank Syariah Indonesia) terkait program unggulan Fatayat NU yang baru dengan hadiah umroh,” katanya.
Perlu diketahui, selain hadiah paket berangkat umroh ke Tanah Suci untuk pemenang, panitia juga memberikan sejumlah hadiah menarik lainnya yang bisa langsung dibawa pulang ke rumah seperti sepeda angin, kipas, dan alat rumah tangga lain.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
