Jombang, Jurnal Jatim – Masyarakat Desa Sumberagung, Kecamatan Megaluh, Jombang demonstrasi di kantor desa setempat, Rabu (4/1/2023).
Perwakilan masyarakat menggeruduk kantor Desa untuk mempertanyakan transparansi aset desa setelah kepala desa setempat kabur.
Perwakilan dari masyarakat Wawan Iswanto mengungkapkan pihaknya pertanyakan aset tanah kas desa, termasuk juga alat traktor dan tukar guling tanah SLTP.
“Mempertanyakan kas desa yang kosong, karena ditinggal kepala desa kan tahu,” kata Wawan usai dialog di ruang kantor desa Sumberagung, Rabu (4/1/203).
Selain itu, ada beberapa poin utama tuntutan yang disampaikan warga. Di antaranya soal transparansi pemberian tali asih yang ditetapkan secara sepihak oleh sekdes.
Sekdes diduga telah menjual tanah bengkok desa tanpa melalui musyawarah. Begitupun pelaksanaan lelang tanah bengkok juga diputuskan tertutup dan sepihak oleh Sekdes.
Lebih lanjut Wawan mengemukakan, untuk bantuan alat pertanian yang diketahui warga ada dua unit, dan untuk traktor jenis rotary di kuasai sekdes sendiri dengan alasan ia yang menebus.
“Desa Sumberagung mendapat bantuan alat pertanian dari dinas terkait, dua unit yang di ketahui oleh warga, untuk yang satu unit jenis rotary di kuasai oleh sekdes sendiri dengan alasan dia yang membuat tebusan,” kata dia.
“Namun, untuk traktor yang roda 4 unitnya kemana, karena alasannya desa Sumberagung mendapat bantuan dari dinas dan tidak bisa menebus akhirnya di tebus oleh desa lain,” sambungnya.
Saat disinggung terkait pengunduran diri kepala desa, masyarakat meminta tanah bengkok harus dikembalikan lagi ke pihak desa.
“Tanah bengkok sesuai permintaan dari warga masyarakat harus kembalikan lagi karena Kades sudah mengundurkan diri,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Farid enggan memberikan jawaban atas tuntutan warga. “Nggak usah diliput,” ucapnya.
Kades Mundur dari Jabatan
Sebelumnya, Kepala Desa Sumberagung Jombang, Indiharto mengundurkan diri dari jabatannya.
Pernyataan mengundurkan diri menjadi kepala desa ditulis dalam selembar kertas bermaterai 10.000.
Dalam surat pernyataan, tertulis menyatakan mengundurkan diri dari jabatan kepala desa Sumberagung tanpa ada paksaan dari pihak manapun.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
