SIDOARJO, (Jurnaljatim.com) – Sejumlah petugas keamanan dari Polri, TNI dan linmas merasa kelelahan atau bahkan ada yang sakit. Selama tujuh hari menjalankan tugas mengamankan rekapitulasi penghitungan suara pemilu 2019 di wilayah Sidoarjo.
Untuk memastikan para petugas keamanan pemilu dalam kondisi sehat, Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho meninjau langsung ke sejumlah PPK di wilayah Waru, Sedati, Taman dan Sukodono.
“Rata-rata mereka kurang istirahat, dan itu dilihat dari naiknya tekanan darah saat tensi,” ujar Kapolresta Sidoarjo, Kombespol Zain Dwi Nugroho saat meninjau di PPK Sedati, Kamis (25/4/2019).
Dalam kesempatan itu, tim Urkes Polresta Sidoarjo memeriksa langsung kesehatan para petugas, yakni anggota polisi, TNI, linmas, panwas, PPK dan saksi. Mereka diberi obat penurun tekanan, dan vitamin daya tahan tubuh.
Zain menambahkan, meskipun para personil polisi sudah dibekali obat-obatan, kami tetap melakukan kontrol agar tetap semangat dalam menjalankan tugasnya.
“Untuk para saksi, panwas dan PPK serta linmas juga tetap kami beri pelayanan kesehatan,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PPK Sedati, Amin Tohari mengatakan, para anggotanya masih tetap melakukan tugasnya dengan baik, meski mereka merasa lelah dan letih.
“Semuanya berjalan lancar. Namun prosesnya panjang, sehingga menguras tenaga dan pikiran. Saat ini hanya diinventarisir, bagi anggota yang sakit. Kemudian, dilaporkan ke KPU Sidoarjo,” katanya kepada Jurnaljatim.com.
Editor: Hafid
