JAKARTA (Jurnaljatim.com) – Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rajiun. Dunia musik telah berduka. Musisi legendaris Mus Mulyadi telag meninggal dunia pada Kamis (11/4/2019). Ia diketahui menderita diabetes cukup lama.
Legendaris Mus Mulyadi dikenal dengan julukan Buaya Keroncong. Lagu-lagunya yang terkenal antara lain, ‘Dinda Bestari’, ‘Jembatan Merah’ dan ‘Telomoyo’. Ia meninggal dunia di usia 73 tahun di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan pukul 09.08 WIB.
Triawan Munaf, musisi yang juga pengusaha, mengunggah berita itu di akun Instagram. Ia menuliskan dukacita serta menyebut mengetahui kabar tersebut dari pemerhati musik Stanley Tulung.
“RIP Mus Mulyadi (Arista Birawa, Favorite Grup), pionir pop keroncong Indonesia. Selamat jalan sahabat, pahlawan musik Indonesia. Damai dalam pelukan-Nya,” tulis Triawan pada seraya menyertakan foto Mus Mulyadi mengenakan kemeja hitam sedang memegang mic.
Anak Mus, Erick, juga mengunggah gambar dirinya menggenggam tangan sang ayah yang sedang diinfus.
“Selamat jalan Papa, Papa uda ga sakit lagi. Maafin aku yang belum bisa membahagiakan Papa,” tulisnya pada Kamis pagi. (*/CNNindonesia)
Editor: Hafid
