PONOROGO (Jurnaljatim.com) – Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Ponorogo ada tambahan sebanyak lima orang. Hingga saat ini, Rabu sore (20/5/2020), jumlah kasus terkonfirmasi positif di kota reyog tersebut sebanyak 23 orang.
“Berdasarkan hasil Swab yang keluar hari ini, pasien positif COVID-19 bertambah 5 orang. Jadi total kumulatif ada 23 pasien,” kata Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni.
Lima orang tersebut, terdiri dari 4 pasien dari klaster Temboro dan seorang lagi merupakan karyawan salah satu bank di Ponorogo. Dengan begitu, ada klaster baru dengan penambahan pasien yang diketahui berposisi sebagai teller bank.
“Kemungkinan karyawan itu tertular dari nasabah, karena bekerja sebagai teller,” tuturnya.
Ipong menjelaskan bahwa yang bersangkutan tanpa gejala sehingga masuk kategori OTG. Tim satgas penanggulangan COVID-19 sudah melakukan kontak tracing. Tercatat ada 7 orang yang kontak erat dengan pasien.
“Kontak erat 7 orang ini, teman sekantor dan orangtuanya,” kata Ipong.
Ia mengimbau masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan. Selain itu juga jangan keluar rumah jika tidak ada kepentingan yang mendesak dan selalu memakai masker. Dia juga berpesan kepada satgas desa atau kelurahan untuk tingkatkan kewaspadaan dan penegakan disiplin dalam pencegahan COVID-19.
“Tingkatkan imunitas dengan mengkonsumsi makanan bergizi. Mari kita bersama-sama mencegah persebaran COVID-19 di Ponorogo,” tutupnya.
Editor: Z. Arifin
