Sidoarjo, Jurnaljatim.com – Pendidikan adalah modal dasar dalam membentuk sebuah kepribadian, dan pendidikan bukan hanya belajar materi saja, namun harus melalui praktek keseharian dengan lingkungan sekitar.
Di era Millenial saat ini, pendidikan karakter sangat penting. Namun, yang menjadi perhatian lebih, yakni pendidikan moral dan agama yang akan membentuk akhlak yang baik.
“Melalui itu, seseorang akan semakin matang dan terhindar dari perbuatan jahat,” tutur Kanitbinmas Polsek Tulangan Ipda Samsul Hidayat, usai memberikan materi pada para pelajar IPPP-NU, Kamis (7/3/2019).
Menurutnya, dalam memberikan pendidikan kepada para pelajar generasi muda millenial saat ini, harus seimbang antara pendidikan pengetahuan umum dengan pendidikan keagamaan. Hal itu, untuk menciptakan keseimbangan pendidikan.
“Mari bekali diri dengan pengetahuan, agar menjadi insan yang bermanfaat bagi semua,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasihumas Polsek Tulangan Ipda M Fujul mengatakan, tantangan yang dihadapi oleh generasi millenial saat ini, bisa dikatakan kian kompleks.
Hal itu disebabkan, karena hanya dengan mengakses informasi melalui internet dan medsos, semua informasi baik itu positif dan negatif bisa didapatkan dengan sangat mudah.
“Internet adalah belantara yang liar, dimana konten positif dan negatif bercampur jadi satu,” ungkapnya kepada Jurnaljatim.com
Menurutnya, untuk menghindari informasi hoaks, peran serta orang tua dan guru sebagai pengawas dan pengarah belumlah cukup. Kita juga butuh peran serta masyarakat, dan elemen yang lainnya.
Ibarat kata, dunia digital atau internet bagai dua sisi mata uang. Di satu sisi bisa menumbuhkan kreativitas dan luasnya pengetahuan. Di sisi lain, berpotensi menyebabkan dekadensi moral dan spiritual.
“Hanya dengan pondasi moral yang kuat di dalam dirilah, yang bisa membedakan mana yang baik dan buruk. Sehingga, bisa menjamin masa depan generasi millenial yang cerah,” paparnya.
Dalam hal ini, selaku perwakilan dari Kapolsek Tulangan kami berharap, dapat terjalin suasana yang harmonis antara Polri dan pelajar putra putri NU. Serta mempererat hubungan kerjasama dalam menangkal isu negatif yang dapat mengganggu keutuhan NKRI melalui internet dan medsos. (*)
Reporter: Deni Yan
Editor: Azriel
