Kediri, Jurnal Jatim – Khusaeni (34), warga Kelurahan Genting, Kalianak, Kota Surabaya, Jawa Timur tewas setelah kendaraan pikap yang ditumpanginya menghantam kios di Jalan Raya Pare-Wates, Desa Plosokidul, Kecamatan Plosoklaten, Kabupaten Kediri.
Sementara pengemudi mobil Imam Safi’i (35) asal Desa Pelem watu Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik mengalami luka ringan di tangan kanan dan kaki
“Satu orang meninggal dunia dalam kecelakaan ini. Kasusnya ditangani unitlaka Polres Kediri,” kata Kapolsek Plosoklaten, Iptu Agus Sudarjanto, Minggu (22/8/2021).
Dia mengungkapkan, kecelakaan maut itu terjadi pada Sabtu malam (21/8/2021) sekitar jam 21.30 WIB. Mulanya, Imam Safi’i mengemudikan pikap gran max nopol L 1491 YZ melaju dari barat ke arah timur.
“Pada saat itu, di depan mobil korban tengah melaju kendaraan Honda Brio warna kuning,” ujarnya.
Mendekati lokasi kejadian tepat di depan SMP-SMK Bhakti Nusa, Imam Safi’i hendak mendahului mobil brio. Diduga karena tidak dapat mengendalikan kemudi kendaraan sehingga mobil oleng.
“Mobil lalu berbelok tajam ke arah kanan dan menabrak warung atau kios di tepi jalan raya,” jelas Agus dalam keterangan tertulisnya.
Hantaman keras mengakibatkan kerusakan parah pada bagian depan dan kiri mobil tersebut. Tak hanya itu, penumpang mobil Khusaeni meninggal dunia di tempat diduga karena patah tulang leher dan paha kiri patah.
“Korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit simpang lima gumul (SLG) Kediri dan barang bukti kendaraan kami amankan untuk proses lebih lanjut,” pungkasny.