Madiun, Jurnal Jatim – Manager Humas KAI Daop 7 Madiun, Jawa Timur, Ixfan Hendriwintoko mengungkapkan, pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di Stasiun Besar Madiun telah melayani penyuntikan vaksin COVID-19 sebanyak 34 orang calon penumpang kereta api, Senin (5/7/2021).
“Hari pertama ini melayani sebanyak 34 orang dari 50 alokasi vaksin yang disediakan dengan didukung 3 orang tenaga medis dari Rumkit DKT TNI AD kota madiun, dan 3 orang tenaga medis dari PT KAI Daop 7 Madiun,” kata Ixfan.
Vaksin COVID-19 gratis akan terus dilakukan selama masa PPKM Darurat hingga 20 Juli nanti. Ixfan menyebut, vaksinasi itu atas kerja sama antara PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun dengan Rumah Sakit Detasemen Kesehatan Tentara (DKT) di Jalan Pahlawan nomor 79 Kartoharjo, Kota Madiun, Jatim.
“Vaksinasi tadi berjalan tertib, lancar dan aman, mulai pukul 08.00 WIB sampai 12.00 WIB. Semua petugas dan peserta vaksin tertib melaksanakan protokol kesehatan 3M (mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak,” tuturnya.
Vaksinasi COVID-19 gratis
Ia menjelaskan, kegiatan vaksinasi di Stasiun Besar Madiun merupakan tindak lanjut penyampaian dari kementerian perhubungan (Kemenhub) melalui Surat Edaran (SE) menteri perhubungan no. 42 tahun 2021 dan PPKM darurat untuk mencegah terjangkitnya COVID-19.
Ada beberapa persyaratan dalam PPKM Darurat yang wajib diketahui warga, menurut Ixfan, setiap calon penumpang sebelum melakukan rapid tes antigen, harus melakukan vaksinasi tahap pertama dengan dibuktikan menunjukan sertifikat vaksin secara tertulis, ataupun berupa e-sertifikat Vaksin kepada petugas verifikasi data.
Bagi yang belum memiliki surat sertifikat vaksin, lanjut Ixfan, bisa melakukannya di Stasiun Besar Madiun tanpa dipungut biaya apapun alias gratis.
“Namun hanya menunjukan bukti telah memiliki tiket atau kode booking KA jarak jauh atau menengah kepada petugas,” jelasnya.
Sementata itu, salah satu peserta vaksin atas nama Aliya menyampaikan bahwa pelayanan vaksinasi di Stasiun Besar Madiun sangat membantu dirinya yang hendak melakukan perjalanan ke Jakarta. Sebab, selama ini dirinya belum pernah disuntik vaksin.
“Harapan saya, PT KAI selalu terus meningkatkan pelayanannya, serta kedepannya, di stasiun lainya juga ada pelayanan yang sama,” ujarnya.
Editor: Azriel
