KEDIRI, (Jurnaljatim.com) – Bangun tidur, Suratun dikejutkan dengan suaminya Karjio yang gantung diri di kayu blandar kandang sapi belakang rumahnya. Spontan, warga Dusun Mediunan, Desa Ngampel, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri itu, berteriak histeris meminta pertolongan kepada tetangga sekitarnya.
Iptu Sunaryo, SH, Kanit Reskrim Polsek Papar Kediri mengatakan, jenazah Karjio sempat diturunkan oleh warga karena dikira masih hidup. Kemudian warga yang lain melapor ke perangkat desa dan diteruskan ke Polsek Papar Kediri.
“Hasil pemeriksaan dari unit identifikasi dan dokter Puskesmas Papar, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan ditubuh korban. Sehingga dipastikan Karjio meninggal dunia akibat gantung diri,” ujarnya, Jumat (29/3/2019).
Peristiwa gantung diri alias kendat itu diketahui Suratun pada Jumat (29/3/2019) jam 05.00 WIB. Suratun usai bangun tidur tidak mendapati suaminya didalam kamar. Ia pun berusaha untuk mencarinya. Alangkah kagetnya, dia mendapati suaminya dalam keadaan leher menggantung di blandar kandang sapi.
Menurut pengakuan keluarga, korban selama ink mengalami depresi karena sudah dua tahun lebih menderita sakit komplikasi namun tak kunjung sembuh. Jenasah korban kemudian diserahkan ke keluarga untuk di makamkan. (*)
Editor: Hafid
