Gencarkan SEHATI untuk Turunkan Kasus Stunting di Kabupaten Mojokerto

Mojokerto, Jurnal  – Program Selasa Sehat turunkan , AKB, dan AKI () terus digencarkan untuk menurunkan kasus stunting di wilayah tersebut.

Baru-baru ini SEHATI menyasar 164 ibu-ibu hamil dan ibu yang memiliki bayi di Desa Penanggungan, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Dilaksanakan di desa, pada Jumat, (8/12/2023).

Pada momen tersebut, Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati menghadirkan dari RSUD Soekandar untuk membantu menangani stunting di desa tersebut.

Ikfina mengungkapkan, untuk memenuhi gizi calon bayi, maka para ibu hamil harus memiliki lingkar lengan minimal 23,5 cm. Karena hal tersebut, merupakan salah satu indikator tanda ibu yang tidak kekurangan gizi.

“Kalau ibunya kurang gizi, jadi anaknya dikasih gizi dari mana, karena di dalam kandungan anaknya tidak boleh kurang gizi. Jadi saling mengingatkan karena indikator seorang ibu tidak kurang gizi lengannya tidak kurang dari 23,5 cm,” kata Ikfina dikutip dari laman resmi Pemkab Mojokerto, Sabtu (9/12/2023).

Ikfina mengatakan, dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Mojokerto, maka para harus terpenuhi gizinya.

“Karena stunting ini menjadi masalah di negara kita, mengingat balita stunting, maka kecerdasannya 20 persen di bawah rata-rata,” bebernya.

Untuk mendapatkan pertumbuhan maksimal pada balita dan gizi yang terpenuhi, Bupati Mojokerto itu pun mengimbau agar para orang tua dapat memberikan makanan zat pembangun seperti , , , daging, dan susu.

“Untuk menekan stunting, anak-anak harus cukup gizi agar sehat dan tidak sakit berulang. Sebisa mungkin anak usia di bawah 2 tahun harus diusahakan ASI. Waktu terbaik memaksimalkan pertumbuhan otak anak itu dimulai dari bayi sampai dengan 5 tahun. Ini semua dapat diwujudkan apabila anak cukup gizi,” ujarnya.

Ikfina juga berpesan, agar para orang tua juga memperhatikan tumbuh kembang anak, supaya ke depannya para balita menjadi generasi penerus yang pintar dan berkarakter.

“Anak tidak hanya butuh gizi tetapi kita juga perlu membentuk karakternya, menjadikan pintar dan cerdas. Ayo bersama-sama kita rawat anak-anak kita dengan penuh kasih sayang agar membentuk karakter yang baik,” pesannya.

Dapatkan update berita menarik hanya di , jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com