Jombang, Jurnal Jatim – Jelang bulan Ramadan pada pertengahan Maret 2023 ini, stok beras di Jawa Timur dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.
“Stok pangan kita insyaallah sangat cukup,” kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kepada sejumlah wartawan saat meresmikan pembangunan Pasar Perak Jombang, Minggu sore (5/3/2023).
Di luar kebutuhan pangan masyarakat, menurut Khofifah, stok beras pada Maret hingga April di Jatim surplus 1,13 juta ton. Stok itu sangat mencukupi kebutuhan selama Ramadan 2023 hingga lebaran.
“Jadi, prediksi BPS per Maret sampai April Jatim surplus beras 1,13 juta ton. Di luar dari konsumsi masyarakat Jatim, kita surplus 1,13 juta ton beras,” kata Khofifah.
Tidak hanya beras, stok bahan pangan lain seperti minyak goreng, gula, telur, daging dan lainnya dipastikan aman dan tercukupi.
“Sektor lain insyaallah cukup, daya beli masyarakat bisa tersuport sehingga tidak ada kenaikan harga,” ujar orang nomor satu di Pemprov Jawa Timur ini.
Sementara terkait dengan minyak goreng, Khofifah memastikan tidak ada kenaikan harga dan stok tcukup. Berdasarkan survei lapangan, ia mengatakan rata-rata harga di pasar berkisar Rp14 ribu per liter.
“Minyak goreng beberapa pasar yang saya datangi harganya 14 ribu per liter,” ujarnya.
Kendati begitu, mantan menteri sosial ini mengakui harga minyak goreng di beberapa daerah masih mahal. Hal itu karena sistem pendistribusian yang berjalan kurang baik.
Khofifah pun meminta kepada setiap daerah untuk memantau proses pendistribusian minyak goreng.
“Kalau masih ada yang mahal itu distribusinya, saya minta dipantau. Tolong dibangun sinergitas di setiap kabupaten soal distribusinya ini,” ujar mantan menteri pemberdayaan perempuan ini.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
