Tuban, Jurnal Jatim – Sejumlah ruas jalan, fasilitas umum, dan rumah warga di tujuh desa di Kecamatan Kerek, Tuban, Jawa Timur tergenang air akibat diguyur hujan deras yang berlangsung, Kamis sore (10/3/2022).
Tujuh daerah yang terdampak banjir itu meliputi Desa Karanglo, Padasan, Temayang, Margomulyo, Jarorejo, Sumberarum, dan Winong. Aktivitaa warga pun terganggu dan merasa resah karena debit air terus naik.
Selain akibat hujan deras, banjir itu juga diperparah dengan saluran air atau drainase yang tak mampu menampung derasnya air hujan. Selain itu, bendungan di wilayah setempat jebol menjadi pemicu tingginya air banjir.
Akibat genangan banjir, arus lalu lintas di tujuh desa sempat tergagu. Serta sejumlah kendaraan bermotor yang nekat menerobos banjir mengalami mati mesin.
“Banjir paling parah ini karena hujan deras disini,” ungkap Sumiati (59) salah satu warga Desa Temayang, Kecamatan Kerek, Tuban.
Banjir tersebut juga menyerat sejumlah mobil pribadi ketika melintas di jalan Desa Karanglo. Hal itu dikarenakan bendungan atau waduk di desa setempat airnya meluap.
Lebih lanjut, sejumlah warga yang terdampak banjir juga telah mengevakuasi hewan ternaknya karena ketinggian air banjir terus naik. Termasuk, air juga telah masuk ke sejumlah rumah warga.
“Tanggulnya jebol, air sudah masuk ke rumah warga,” ungkap salah satu warga Desa Temayang.
Sampai saat ini belum diketahui secara pasti jumlah rumah warga yang terendam banjir. Petugas dari Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tuban masih melakukan pendataan dan siaga di daerah terdampak banjir.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di Google News.
