Tulungagung, Jurnal Jatim – PT KAI Daop 7 Madiun menambah lokasi layanan rapid tes antigen di wilayah kerjanya, di Stasiun Tulungagung, Jawa Timur yang mulai disediakan hari ini, Rabu (20/1/2021).
“Pelanggan KA di Tulungagung tidak perlu jauh-jauh untuk bisa mendapatkan rapid tes antigen murah karena sudah tersedia di Stasiun Tulungagung,” kata Ixfan Hendriwintoko, Manager Humas KAI Daop 7 Madiun.
Tujuan tambahan lokasi rapid antigen itu untuk mempermudah pelanggan memenuhi persyaratan naik Kereta Api (KA) sesuai SE Kemenhub nomor 4 tahun 2021 yang diperpanjang hingga tanggal 25 Januari 2021.
SE Kemenhub tersebut tentang petunjuk pelaksanaan perjalanan orang dengan transportasi perkeretaapiaan, yang memberlakukan penumpang wajib rapid tes antigen atau tes PCR dengan hasil negatif COVID-19.
Ixfan menyampaikan fasilitas rapid tes antigen di Stasiun Tulungagung mulai pukul 08.00 -19.00 WIB. Lokasinya di gerbang timur Stasiun Tulungagung.
“Untuk bisa menggunakan fasilitas ini, pelanggan cukup menunjukan tiket dan membayar biaya rapid tes antigen sebesar Rp105.000,” kata Ixfan.
Dengan tambahan layanan lokasi rapid tes antigen di Stasiun Tulungagung tersebut, maka total di wilayah kerja Daop 7 ada 6 stasiun yang menyediakan fasilitas tersebut.
“Ya sekarang ada 6 tempat, yakni stasiun Madiun; Stasiun Kertosono; Stasiun Jombang; Stasiun Kediri; Stasiun Blitar; dan Stasiun Tulungagung,” ujarnya.
Sejak rapid tes antigen tersedia di Daop 7 Madiun pada 23 Desember 2020 hingga Selasa 19 Januari 2021, total 16.112 pelanggan yang memanfaatkan fasilitas tersebut.
Dikarenakan masa berlaku rapid tes antigen hanya 3×24 jam, KAI mengimbau masyarakat yang akan menggunakan fasilitas itu untuk datang beberapa jam sebelum keberangkatan KA.
“Atau H-1 dari jadwal keberangkatan yang tertera di tiket,” imbau pria yang pernah menjabat sebagai manager humas PT KAI Daop 5 Purwokerto ini.
Ia menambahkan, adanya pelayanan rapid tes antigen di Stasiun Tulungagung tersebut, sebagai wujud nyata dukungan KAI Daop 7 Madiun untuk menyediakan transportasi yang aman dan sehat di masa pandemi COVID-19.
Editor: Azriel