Nganjuk, Jurnal Jatim – Sebuah bangunan kandang di Nganjuk, Jawa Timur hangus terbakar. Kandang itu milik petani bernama Trimo (50) warga Desa Talang, Kecamatan Rejoso, Nganjuk, Minggu (8/11/2020).
Meski tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut, namun Trimo mengalami kerugian materiil sebesar Rp25 juta lebih. Dia pun hanya bisa pasrah atas musibah yang menimpanya.
“Kebakaran tadi siang pukul 11.30 WIB. Kami telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti kayu usuk jati yang terbakar dan pecahan asbes,” kata Kapolsek Rejoso AKP Burhanudin kepada Jurnaljatim.com, Minggu malam.
Siang itu, Murdoko (48) pulang dari sawah tiba-tiba dikagetkan dengan kandang milik Trimo yang sudah dalam keadaan terbakar. Seketika itu, Murdoko berteriak meminta tolong pada tetangga.
“Kemudian, meminta bantuan warga sekitar untuk memadamkan api,” kata Burhanudin.
Namun, upaya pemadaman api secara manual tidak berhasil. Warga lalu melaporkan ke Polsek Rejoso dan didatangkan dua unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api.
“Sekitar dua jam kemudian api berhasil dipadamkan tanpa ada korban jiwa,” jelasnya.
Dari hasil olah TKP dan keterangan sejumlah saksi, api yang membakar bangunan berukuran 8X10 meter tersebut diduga berasal dari pembakaran diang di sekitar kandang sapi.
“Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh Diang kandang. Untuk korban jiwa nihil,” Burhanudin mengakhiri.
Editor: Hafid
