Tuban, Jurnal Jatim – Viral, balapan dua kendaraan truk di tempat wisata pantai cemara di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Dua truk bermuatan sejumlah orang nampak melaju kencang secara beriringan di pantai yang sedang banyak wisatawan.
Di tengah perjalanan, tiba-tiba salah satu truk mengalami oleng hingga akhirnya terguling. Sejumlah orang yang naik di atas bak truk langsung berhamburan lari usai terguling.
Balapan dua truk itu terekam video handphone salah satu pengunjung wisata dan menjadi viral di media sosial. Atas kejadian itu, sejumlah masyarakat mengecam karena balapan itu membahayakan wisatawan.
“Videonya viral dan sangat membahayakan karena truk melaju sangat kencang, hingga salah satu truk terguling,” ungkap Ahmad salah satu warga yang melihat video tersebut, Rabu, (28/10/2020).
Adanya aksi ugal-ugalan truk itu, aparat kepolisian setempat langsung turun tangan dengan menutup sementara wisata pantai cemara tersebut. Beberapa titik pintu masuk wisata dipasang garis polisi sebagai bentuk sanksi atas kelalaian pengelolaan wisata.
“Kita bersikap tegas dengan kejadian kemarin,” ungkap Kapolsek Jenu Polres Tuban, AKP Rukimin.
Dia menegaskan, arena wisata itu bukan tempat untuk balapan dan kejadian tersebut sangat membahayakan para wisatawan. Pihaknya juga telah menindaklanjutinya dengan memanggil manajemen pengelolaan untuk dilakukan pembinaan.
“Tempat wisata itu bukan tempat ugal-ugalan sehingga membahayakan pengunjung. Lima pintu masuk kita police line. Kita panggil semua pihak,” katanya menegaskan.
Selain itu, anggota kepolisian saat ini tengah memburu sopir truk yang ugal-ugalan ketika berada di tempat wisata pantai tersebut. Termasuk, sejumlah orang telah diminta keterangan terkait kejadian itu.
