Kediri, Jurnal Jatim – Persik Kediri harus kehilangan Fisioterapi asal Brasil Marcelo Araujo yang meninggal dunia setelah dirawat di rumah sakit simpang lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri, Jawa Timur.
Seperti dikutip dari situs resmi Persik Kediri, manajemen Persik Kediri menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Marcelo Araujo, fisioterapi tim Persik Kediri pada Jumat (12/4/2024) malam di RS Simpang Lima Gumul Kediri.
Dijelaskan bahwa kabar meninggalnya Marcelo Araujo yang begitu cepat itu meninggalkan duka mendalam bagi seluruh jajaran tim dan manajemen Persik Kediri.
Sebab, sore harinya, tim medis Persik Kediri asal Brasil itu masih mengikuti sesi latihan perdana tim usai libur Hari Raya Idul Fitri di stadion Brawijaya Kediri.
Dalam keterangan resminya, RS SLG Kediri menyatakan bahwa Marcelo Araujo meninggal dunia karena serangan jantung dan saat ini jenazah dalam persiapan untuk pemulangan ke kampung halamannya di Brazil.
Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide pada Sabtu (14/4/2024) mengaku sangat terpukul dan kehilangan rekannya tersebut.
“Setelah libur Idul Fitri, kami semua kemarin mengawali sesi latihan dengan bersalam-salaman dengan seluruh jajaran official, pelatih dan pemain, termasuk juga Marcelo Araujo. Kami mengenal Marcelo Araujo sebagai sosok pribadi yang hangat dan menyenangkan. Semoga beliau tenang disisi-Nya dan mendapatkan tempat terindah di sisi Tuhan,” ujar Marcelo Rospide.
Marcelo Araujo yang bergabung dengan Persik pada awal tahun ini turut berperan dalam mengangkat performa Bayu Otto dan kawan-kawan yang kini menempati peringkat keenam di klasemen Liga 1.
Sebelum bergabung dengan Persik, Araujo lebih dulu menjadi bagian dari Madura United pada Mei 2022 hingga Mei 2023.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.