Jombang, Jurnal Jatim – Puluhan orang menggeruduk kantor DPRD Jombang Jawa Timur. Kedatangan mereka bukan untuk aksi demo, namun hanya mengantarkan surat.
Puluhan orang dari relawan Projo sebutan untuk pendukung Jokowi ini mengirimkan surat tentang permintaan data anggaran kinerja wakil rakyat.
Mereka menuju ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, Jl Wahid Hasyim sekitar jam 09.00 WIB dengan mengendarai motor secara bersama-sama.
Setiba di gedung Dewan, langsung masuk menuju tempat resepsionis untuk mengisi buku tamu. Tak berselang lama, ditemui oleh pegawai kantor DPRD Jombang. Sebuah map warna coklat berisi surat lalu diserahkan perwakilan Projo kepada pegawai tersebut.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Projo Jombang Joko Fattah Rochim mengatakan kedatangannya bersama puluhan orang ke kantor DPRD Jombang bukan untuk demo (unjuk rasa).
“Ini bukan demo, kami bersama-sama ke sini untuk mengantarkan surat,” kata Fattah kepada JurnalJatim.com di kantor DPRD Jombang Jawa Timur.
Fattah mengatakan, surat yang diantarkan itu berisi permintaan data yang ditujukan kepada sekretariat DPRD Jombang.
“Mempertanyakan lewat surat secara profesional dan proporsional,” kata pria yang kerap aksi turun jalan mengkritisi kebijakan pemerintah ini.
Menurut Fattah, surat yang selama ini dilayangkan kerap tidak mendapatkan balasan-balasan. Kali ini pihaknya meminta ada jawaban surat yang dikirimkan secara langsung bersama puluhan orang tersebut.
“Saya minta untuk semua itu dijawab dengan rinci untuk anggaran pokir (Pokok-pokok pikiran anggota DPRD), tunjangan, termasuk tunjangan perumahan, banyak sekali, ” ujar Fattah.
Fattah menilai sejauh ini tidak ada kontrol atas kinerja dewan meskipun ada dugaan pemborosan anggaran milik masyarakat. Karenanya itu sebagai masyarakat pihaknya memiliki kewajiban untuk menjadi sosial kontrol atas kinerja DPRD Jombang.
“Kita selaku masyarakat bisa mengontrol dan DPRD harus transparan,” kata pria berambut pirang ini.
Lebih lanjut Fattah kembali menegaskan agar segera ditanggapi permintaan data tersebut. Jika tidak ada tanggapan, ia dengan tegas menyatakan Projo Jombang akan melakukan tindakan lanjutan.
“Kita akan turun jalan, kita akan demo kalau tidak mendapat tanggapan,” tandas Fattah.
Sementara, Pranata Humas Sekretariat DPRD Jombang Wiwik Kusumawati mengatakan kedatangan puluhan orang tersebut hanya untuk mengantarkan surat dan surat itu telah ia terima.
“Ke sini menyampaikan surat saja, nanti kita sampaikan ke Pak Sekwan (Sekretariat Dewan), menunggu dispo (disposisi) dari Pak Sekwan,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Wiwik mengaku belum bisa memastikan isi dari surat tersebut dan akan segera disampaikan kepada Sekwan DPRD Jombang Bambang Sriyadi.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com