Dilaporkan Pemalsuan Putusan MA, Wabup Blitar Penuhi Panggilan Polisi

Surabaya, Jurnal Jatim – Wakil Bupati (Wabup) Blitar, Jawa Timur, Rahmat Santoso memenuhi panggilan penyidik Polda Jawa Timur terkait laporan dugaan pemalsuan putusan Mahkamah Agung (MA).

Saat berada di Polda Jatim, Wabup Rahmat Santoso pun sempat dimintai keterangannya sebagai saksi kurang lebih selama 3 jam oleh penyidik.

“Sebagai warga negara yang baik dan taat hukum, saya datang karena saya dilaporkan terkait adanya dugaan putusan palsu MA,” ujar Rahmat, Selasa (22/2/2022).

Wabup mengungkapkan, sebelum menjabat sebagai Wakil Bupati Blitar dirinya memang berprofesi sebagai praktisi hukum. Ia pun paham bahwa segala permasalahan hukum, harus dihadapi dengan menaati prosedur hukum.

“Polisi (Polda Jatim) tidak bisa menolak laporan, saya sebagai terlapor pasti datang untuk memenuhi undangan penyidik,” ungkapnya.

Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) tersebut mengatakan, kalau dirinya juga pernah dipanggil penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sampai 19 kali.

“Saya taat dan selalu datang, mungkin saya salah satu alumni terbaik dan terbanyak yang diperiksa KPK,” kata dia berkelakar.

Lebih lanjut Wabup Rahmat menandaskan kasus itu masih ditangani Ditreskrimum Polda Jatim, maka dirinya menyerahkan proses hukum itu pada korps Bhayangkara tersebut.

“Saya percaya penyidik bekerja profesional dalam menangani kasus ini, jadi proses dan hasilnya seperti apa saya serahkan semua ke penyidik,” tandasnya.

Lebih lanjut, Wabup Rahmat menambahkan dalam pemeriksaan tadi, semua pertanyaan penyidik terkait apa yang dilaporkan sudah dijawab dengan gamblang dan jelas.

“Apakah ada atau tidak unsur perbuatan melawan hukum yang saya lakukan, monggo ditanyakan ke penyidik saja,” imbuhnya.

Rahmat memastikan bahwa kasus itu tidak akan memengaruhi kinerjanya sebagai orang nomor di Pemkab Blitar, Jawa Timur.

“Saya tetap melaksanakan tugas sebagai Wabup Blitar seperti biasa, sedangkan laporan terkait kasus ini terjadi sebelum saya menjabat Wabup Blitar pada 2021,” pungkas dia.

Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di Google News.