Kediri, Jurnal Jatim – Ratusan santri dan santriwati Yayasan Pendidikan Islam Al-Hikmah Jaro, Desa Rejomulyo, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur memperingati Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2021 dengan pawai sepeda hias keliling jalan antardesa, Jumat siang, (22/10/2021).
Jarak yang ditempuh lebih kurang 5 kilometer. Meski cuaca terik, namun tak menyurutkan semangat para santri untuk menyemarakkan peringatan hari santri yang tahun ini diperingati di tengah pandemi.
Kepala Desa Rejomulyo Agus Mustofa, sebelum memberangkatkan peserta pawai sepeda hias, menyampaikan peringatan hari santri menjadi momen yang baik bagi para santri untuk selalu berpegang teguh pada akidah, nilai dan ajaran Islam yang rahmatan lilalamin.
“Kiranya dengan memegang nilai-nilai tersebut para santri tidak mudah goyah ketika diterjang godaan ideologi-ideologi yang bisa merusak moral dan memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya.
Di tempat sama, Ketua Yayasan Pendidikan Islam Al-Hikmah Jaro, M Ali Sodik mengungkapkan, saat ini yayasannya membawahi empat lembaga pendidikan. Antara lain Paud/RA, TPQ, Madin Ula dan Madin Wustho.
Untuk Paud dan RA pendidikan dilaksanakan pada pagi hari. Kemudian untuk pelaksanaan TPQ pada sore hari, dan untuk Madin Ula serta Madin Wustho itu dilaksanakan pada malam hari selepas Magrib hingga Isak.
“Alhamdulillah dengan konsep pendidikan yang baik, jumlah santri kita semakin banyak. Tentu ini tak lepas dari peran serta semua pihak, yang telah peduli turut serta bahu-membahu demi memajukan yayasan ini,” ungkapnya.
Dia mengatakan, Selain dari desa setempat, banyak juga anak-anak yang bersekolah di Yayasan Pendidikan Islam Al-Hikmah Jaro berasal dari desa-desa sekitar.
“Metode pendidikan kita yang baik itu dibuktikan dengan banyaknya anak yang belajar di yayasan kami. Yang dari luar desa itu ada belasan anak jumlahnya. Mudah-mudahan nanti ke depan akan semakin baik lagi,” jelasnya.
Dapatkan update berita menarik lainnya hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow Jurnaljatim.com di Google News.
Editor: Hafid
