SIDOARJO (Jurnaljatim.com) – Polresta Sidoarjo melakukan gelar apel pasukan untuk mengecek persiapan personel, sarana dan prasarana maupun perlengkapan dalam operasi lilin semeru 2019 di Sidoarjo.
Kapolresta Sidoarjo Kombespol Zain Dwi Nugroho menyampaikan, pihaknya juga menyediakan lima posko pengamanan dan dua posko pelayanan terpadu serta dua pos terpadu yang ada di bandara Juanda.
“Kami juga bergabung dengan Angkasa Pura, Lanudal maupun dengan instansi terkait,” ucapnya usai gelar apel di halaman Mapolresta Sidoarjo, Kamis (19/12/2019).
Dia menjejelaskan, pengamanan operasi lilin jelang natal dan tahun baru 2020, dikerahkan sebanyak 440 personel. Pengamanan tersebut, melibatkan dari unsur TNI yang dibantu oleh Banser maupun instansi lainnya.
Disinggung tentang pesta kembang api dalam perayaan tahun baru sendiri, Kapolresta menuturkan bahwa, ada batasan dan ketentuan dalam penggunaannya. Diharapkan, ada yang mengkoordinir atau panitia untuk memberitahukan dulu pada petugas.
“Hal tersebut dilakukan, hanya untuk pengecekan dan pengamanan di saat penyalaan kembang api,” tegasnya pada Jurnaljatim.com.
Sementara untuk ormas atau organisasi lainnya yang akan melakukan sweeping, Kapolresta menegaskan, pihaknya akan lakukan tindakan tegas dan tidak tolerir dengan sweeping tersebut. Karena, yang berhak itu adalah kepolisian atau aparat yang bertugas untuk menertibkan.
“Tidak ada ormas atau lainnya, yang melakukan sweeping. Kalau ada, laporkan dan akan kita tindak tegas,” pungkasnya.
Editor: Hafid