MOJOKERTO (Jurnaljatim.com) – Empat remaja Sidoarjo diciduk polisi usai melakukan aksi pembegalan di jembatan Jurang Gembolo, Desa Cembor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Ke-empat remaja tersebut berinisial MW (18), MR (15), YR (16) dan MK (17).
Kasubbag Humas Polres Mojokerto Ipda Teguh Kariyadi mengatakan, Korban dari aksi kejahatan para ABG bernama Mustofa (21) warga Desa Cembor, Kecamatan Pacet, Mojokerto. Saat itu korban melintas di jembatan Jurang Gembolo, tiba-tiba motor yang dikendarai GL Nopol W 6032 WY rantainya lepas.
“Saat membenahi motor itulah, korban didatangi para pelaku yang tidak dikenal dengan membawa motor, dan langsung menodongkan pisau ke arah korban,” ujarnya, Sabtu (12/10/2019).
Dikala para pelaku menodongkan pisau, korban ketakutan dan melarikan diri dengan meninggalkan motor miliknya. Setelah korban kabur, para pelaku langsung membawa kabur motor korban ke arah Trawas dan Pungging.
“Korban sempat meminta bantuan warga untuk mengejar pelaku namun tak berhasil hingga akhirnya melaporkan hal ini ke pihak kepolisian,” terangnya.
Dari penyelidikan, petugas mendapati ciri-ciri pelaku hingga selanjutnya dilakukan penangkapan di rumahnya masing-masing di wilayah Sidoarjo.
“Saat itu, kendaraan korban sudah dibongkar atau di preteli oleh pelaku. Apakah mau dijual kembali atau bagaimana masih kita dalami,” ujarnya.
Selain ke empat pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa bongkaran motor milik korban, Hp milik para pelaku dan gunting yang diduga digunakan para pelaku mengancam korban.
“Keempat pelaku masih dalam pemeriksaan guna penyidikan lebih lanjut,” pungkasnya.
Editor: Hafid
