NGANJUK (Jurnaljatim.com) – Sebuah bangunan ruko dan kios yang menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) atau biasa disebut mini pom (kios (pertamini) di Dusun Kedungceleng, Desa Tawang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, ludes dilahap si jago merah, Selasa siang (7/7/2020).
Informasi yang didapat, kebakaran kios pertamini milik Khoirul Anam (50) warga Desa Ngujung tersebut terjadi sekitar jam 12:30 Wib. Api dengan cepat membesar dan menghanguskan dua bangunan ruko berikut isi di dalamnya. Empat unit mobil pemadam kebakaran (PMK) didatangkan ke lokasi. Hingga api berhasil pada sekitar jam 15:39 Wib.
Kasubbaghumas Polres Nganjuk Iptu Rony Yunimantara mengungkapkan, berdasarkan keterangan saksi di lokasi kejadian, saat itu pemilik Khoirul Anam sedang memasukan alat pengisi atau penyedot BBM (Rotak) yang terhubung dengan Pertamini kedalam drum kecil berisi BBM.
Kemudian pada saat Rotak tersebut dinyalakan, tiba-tiba ada percikan api diduga konsleting listrik dan keluar api yang semakin membesar sehingga membakar kios pertamini serta ruko ukuran 6×8 meter milik korban yang berada didekat kios Pertamini tersebut.
“Api dapat dipadamkan oleh PMK Kabupaten Nganjuk sebelum menjalar ke pemukiman. Diduga sumber api berasal dari konsleting listrik pada alat pengisi atau penyedot BBM (Rotak),” kata Rony dikonfirmasi Selasa sore (7/7/2020).
Dalam peristiwa kebakaran itu tidak ada korban jiwa. Selain bangunan ruko, barang yang terbakar di antaranya 500 liter BBM, oli 1 drum, diesel, dua unit pom mini serta uang kas sebesar Rp45 juta. Total kerugian ditafsir mencapai Rp219 juta.
Editor: Hafid