Nganjuk, Jurnal Jatim – Tim Inafis Polres Nganjuk bersama Tim DVI RS Bhayangkara telah melakukan identifikasi awal pada mayat pria yang ditemukan warga di bawah Jembatan Ringinanom Nganjuk
hasil pemeriksaan luar, korban mengalami 21 luka tusuk dan robek di berbagai bagian tubuh, termasuk dada, perut, lengan, hingga punggung.
“Kami masih dalam tahap pengumpulan data dan bukti. Saat ini proses penyelidikan sedang berjalan dan kami akan bekerja maksimal untuk mengungkap siapa pelaku di balik kejadian ini,” kata Kasatreskrim Polres Nganjuk, AKP Sukaca, Kamis (5/6/2025).
Mayat pria dengan luka tusuk itu ditemukan di bawah jembatan jalan raya Nganjuk–Surabaya, wilayah Kelurahan Ringinanom, Kabupaten Nganjuk, Rabu (4/6/2025) sore.
Korban bernama Sucipto (55), asal Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan ini ditemukan dua orang warga yang hendak memancing di sekitar lokasi.
Saat ditemukan, tubuh korban dalam posisi terlentang menghadap barat dan kaki ke arah timur di area semak dekat aliran sungai bawah jembatan. Kondisi korban mengalami luka-luka di tubuhnya.
Polisi yang menerima laporan segera datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP dan penyelidikan awal.
Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso mengonfirmasi adanya penemuan mayat dengan luka tusuk, tersebut.
Henri berharap bantuan masyarakat untuk menyampaikan informasi sekecil apapun yang dapat membantu proses penyelidikan.
“Proses autopsi sudah dialkukan oleh tim forensik gabungan dari RSB Nganjuk dan Kediri, dan kami berharap warga yang memiliki informasi segera melaporkannya ke kantor polisi terdekat,” ujarnya.
Polres Nganjuk menegaskan komitmen untuk mengusut kasus itu hingga tuntas. Kerja sama dengan masyarakat sangat diharapkan demi menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Nganjuk.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
