Jombang, Jurnal Jatim – Ribuan pemilih mengajukan mencoblos pemilu 14 Februari 2024 di Jombang ketimbang di kampung halaman mereka.
Ribuan pemilih yang mengajukan hak pilih di Jombang tersebut didominasi santri dari berbagai pondok pesantren di Jombang. Mereka juga telah datang ke KPU setempat.
Dipastikan pada coblosan pemilu 14 Februari 2024 mereka tidak pulang kampung alias tetap di pondok.
”Karena kalau saya pulang kampung saat coblosan nanti kurang efektif. Jadi lebih baik menyingkat waktu dengan nyoblos di Jombang,” kata salah satu santri Pondok Pesantren Al Fathimiyah Bahrul Ulum Tambakberas Jombang Amilatul Milah.
Di pondok, ia bersama 82 santri lainnya yang memiliki hak pilih 14 Februari 2024 dianjurkan untuk mengajukan pindah pilih ke KPU Jombang. Caranya dengan membawa berkas yang dibutuhkan.
Perempuan asal Sidoarjo Jawa Timur itu lalu datang bersama sejumlah santri lainnya datang membawa berkas adminduk, hingga berkas syarat pindah pilih. Di depan petugas mereka menyampaikan keinginan untuk pindah pilih di Jombang.
“Ya, saya ingin turut serta dalam pesta demokrasi nanti agar hak pilih saya tetap bisa saya gunakan,” ujar santriwati pondok pesantren Bahrul Ulum ini.
Terpisah, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jombang, Ayatullah Khumaini menyampaikan, pada Senin (15/1/2024) lalu adalah hari terakhir pelayanan bagi pemilih reguler untuk pindah pilih.
Sampai dengan pukul 15.00 WIB sudah ada 1.000 lebih yang mengajukan pindah pilih. ”Kita tutup sampai pukul 21.00,” ujar dia.
Dari total 1.000-an pemilih yang mengajukan pindah pilih, mayoritas paling banyak adalah santri, mahasiswa hingga pekerja.
”Jumlah santri lebih banyak, karena memang jumlah pondok pesantren di Jombang banyak sekali,” kata dia.
Ayatullah lalu menambahkan syarat untuk mengajukan pindah pemilih bagi santri yakni cukup KTP dan KK terbaru. Sedangkan, untuk pekerja adalah KTP dan KK terbaru ditambah surat keterangan dari tempat dia bekerja.
”Nanti saat coblosan kita siapkan TPS khusus agar mereka dapat menggunakan hak pilihnya,” pungkas Ayatullah.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com
