Jombang, Jurnal Jatim – Tumpukan daun tembakau terlihat berada disebuah gang lebar sekitar 2 meter Dusun Brumbung, Desa Mangunan, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang.
Tumpukan tembakau basah dan deretan tembakau kering itu berada di atas Widik semacam tempat penjemuran dari anyaman bambu berderet berjajar rapi.
Ibu – ibu dengan usia tidak muda lagi, sekitar 5 orang tampak begitu cekatan menata hasil rajangan daun tembakau di atas tiap-tiap widik.
Sementara pemilik tembakau, Sumadi (53) dengan perlahan meletakkan ikat demi ikat tembakau ke mulut mesin rajangan.
Dua orang laki-laki berusaha membantu demgan menyerahkan ikatan demi ikatan daun tembakau dari tumpukan ke Sumadi.
Tentu saja tembakau-tembakau tampak layu dengan warna hijau beberapa di antaranya kuning menjadi rajangan lembut.
“Harga bagus (mahal), kita kebut rajangan,” kata Sumadi disela dia mendorong tembakau ke mesin rajangan, Jumat (8/9/2023) sore.
Sebentar saja, beberapa widik itu sudah penuh terisi rajangan daun tembakau basah.
Lantas, satu orang pekerja membawa widik berisi tembakau ke lapangan terbuka tempat penjemuran. Besar harapan Sumadi daun tembakau rajangan cepat kering.
“Yang pakai gula dihargai Rp38 ribu sementara yang tidak pakai gula dihargai Rp45 ribu,” terangnya.
Menurut Sumadi, tembakau habis petik tanpa proses penjemuran ditingkatan petani dihargai pembeli maksimal Rp6 ribu. Itupun melihat rendemen dari Tembakau.
“Dengan cuaca terik panas seperti ini, rajangan tembakau akan cepat kering,” ucap Sumadi.
Karena harga bagus, menurut Sumadi banyak pembeli tembakau mendatangi petani langsung. Pertarungan harga jelas saja terjadi di lapangan. Mereka yang memiliki modal kuat akan lebih mudah dapat barang.
“Rebutan sekarang mas,” ujar pria yang akrab disapa Pakwo Sumadi ini.
Meskipun demikian, Sumadi tidak khawatir dengan persaingan harga saat ini. Sebab, dia sudah ada persiapan sebelumnya.
Selain hasil tembakau tanaman sendiri, Sumadi juga menampung tembakau milik tetangga sekitar desanya.
“Saya juga nampung tembakau punya tetangga, hitung-hitung juga membantu,” kata Sumadi menutup.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com