Seribu Ekor Sapi untuk Kurban Iduladha 2023 di Jombang Mulai Divaksin Cegah LSD

Jombang, Jurnal – Seribu hewan sapi kurban iduladha 2023 di Jombang mulai disuntik untuk mencegah virus lumpy skin disease () atau biasa disebut penyakit lato-lato.

Vaksin untuk mencegah virus LSD salah satu di antaranya dilakukan di tempat peternak sapi di Mancar Peterongan, Kabupaten Jombang, Selasa (23/5/2023).

Di tempat itu, ada puluhan ekor sapi jantan yang disuntik vaksin LSD oleh petugas dari kabupaten setempat.

Kepala bidang kesehatan hewan Dinas Peternakan Kabupaten Jombang Aziz Darianto mengatakan alokasi seribu dosis atau setara 1000 ekor untuk sapi potong telah mulai disuntikkan ke sapi-sapi yang akan dikurbankan pada hati raya Iduladha nanti.

“Kita sudah mulai aplikasikan ke sapi-sapi, terutama sasaran utama adalah sapi-sapi jantan untuk calon kurban,” kata Darianto kepada wartawan di Jombang.

Ia mengatakan sapi-sapi yang diprioritaskan adalah sapi jantan calon kurban yang ada di sekitar Kabupaten Jombang Jawa Timur.

“Baik itu sapi milik peternak maupun milik yang ada di wilayah kabupaten Jombang,” katanya.

Sapi-sapi yang tervaksin diharapkan dapat terlindungi dari virus LSD yang telah mewabah di Kabupaten Jombang.

“Kita harapkan paling tidak seribu ekor target yang kita berikan dapat melindungi warga Jombang dari serangan LSD terutama sapi yang akan dikurbankan,” kata dokter hewan ini.

“Sehingga sapi yang akan dikurbankan kita harapkan dalam kondisi sehat terbebas dari penyakit berbahaya seperti LSD maupun ,” katanya melanjutkan.

LSD merupakan penyakit kulit berbenjol adalah penyakit menular pada sapi dan kerbau yang disebabkan oleh Lumpy skin disease virus.

Penyakit ini dicirikan dengan adanya nodul-nodul yang keras pada kulit di hampir seluruh bagian tubuh.

Darianto menegaskan sejauh ini penyakit LSD yang menjangkit hewan ternak sapi di Jombang Jawa Timur sudah menurun dan terkendali.

“Penyakit LSD sudah mewabah di Jombang beberapa bulan yang lalu terutama Bulan Februari sampai Maret. Bulan April ada penurunan kasus cukup signifikan dan bulan Mei ini cukup terkendali artinya ada 1-2 penambahan dalam kondisi yang wajar dan bisa kita kendalikan,” pungkasnya.

Dapatkan update menarik hanya di Jurnaljatim.com, jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.