Bikin Gaduh Makan Sahur, Dua Kelompok Pemuda Tawuran di Jalan Raya Jombang

Jombang, Jurnal Jatim – Bikin gaduh orang sahur, dua kelompok pemuda di Jalan Raya depan SPBU Desa Bandung, Kecamatan Diwek.

Tawuran pada bulan Ramadan 2023 tersebut terjadi menjelang waktu sahur atau sekitar pukul 03.00 WIB, Minggu (16/4/2023).

sekitar lokasi tawuran bernama Sholeh mengatakan tawuran itu dilakukan dua kelompok anak muda di tengah-tengah jalan raya. Mereka terlibat baku hantam dan setelahnya itu membubarkan diri.

Ia mengatakan mereka membawa sound system (pengeras suara) diangkut kendaraan. Peralatan tersebut digunakan untuk membangunkan warga untuk makan sahur.

itu untuk membangunkan orang sahur, meramaikan bulan puasa ,” ujar Sholeh.

Bikin Gaduh Makan Sahur, Dua Kelompok Pemuda Tawuran di Jalan Raya Jombang

Ketika melintas di Jl Raya Bandung Kecamatan Diwek, dua kelompok pemuda yang sedang patrol sahur itu berpapasan. Mereka saling mengencangkan suara sound system. Suasana memanas hingga terjadi tawuran, bentrokan.

“Patrol sound system dari arah berlawanan, arah timur ke barat dan sebaliknya. Terjadi senggolan akhirnya tawuran, sempat terjadi baku hantam,” ujar dia.

Suasana gaduh di tengah jalan itu pun sempat menutup jalan raya. Mereka membubarkan diri hingga ditemukan sandal berceceran di lokasi karena ditinggal lari.

Bandung Anang Fauzi tidak mengetahui secara pasti kronologi tawuran antarkelompok pemuda yang sedang patrol sahur.

Ia mengaku baru mengetahui dari informasi di WAG (grup whatsapp) perangkat desa setempat. Sejauh ini belum ada laporan formal kepada dirinya.

“Jadi menang selama ramadan ini tawuran di pom bensin sudah dua kali, biasanya warga setempat kalau ada ramai-ramai pastik keluar,” ujar Anang.

Tawuran pertama terjadi pada . Aksi para pemuda saat itu dibubarkan petugas dari kepolisian setempat yang datang ke lokasi.

“Awal Ramadan kemaren sempat dibubarkan oleh Polsek” ujarnya.

Sebagai upaya mengantisipasi tawuran terulang, Anang mengaku segera melakukan koordinasi dengan dan Babinsa setempat. Sebab, tawuran itu sangat meresahkan warga.

“Kami segera melakukan koordinasi lagi dengan Babinsa dan Bhabinkamtibmas guna menciptakan kondusifitas di sini,” ujarnya.

Dapatkan update berita menarik hanya di , Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter .com