Jombang, Jurnal Jatim – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2022 di Tujuh Desa, 6 Kecamatan di Jombang telah berlangsung ketat dengan puluhan aparat gabungan disiagakan, hari ini Senin (21/11/2022).
Salah satunya Pilkades di Desa Pacarpeluk, Kecamatan Megaluh, Jombang. Calon kepala desa di sana yakni Istri kepala desa (Kades) sekarang bertarung melawan mantan kades sebelumnya.
Untuk memastikan kelancaran dan potensi kerawanan, forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) melakukan peninjauan langsung pelaksanaan pilkades tersebut.
Kapolres Jombang, AKBP Moh Nurhidayat mengungkapkan pihaknya sejak pagi hari dirinya melakukan pemantauan bersama Forkopimda dan Wakil Bupati Jombang, Sumrambah.
Live report dari 7 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 6 kecamatan juga sudah dilakukan audiensi bersama panitia dan muspika setempat.
“Pantauan kami dari 7 TPS siap untuk melakukan kegiatan (pilkades) tersebut,” ungkap Nurhidayat kepada wartawan di TPS Desa Balonggemek, Senin (21/11/2022).
Ia mengatakan bahwa pengecekan lapangan dilakukan untuk menyesuaikan laporan di lapangan. Ini, kata dia, momentum penting Demokrasi yang harus diingat masyarakat dan tentunya calon harus siap menang dan siap kalah.
“Potensi kerawanan dari laporan intelijen belum ditemukan, kami tidak underestimate, kami tetap siagakan pasukan,” terangnya.
Dalam satu TPS, pihaknya menyiagakan 40 orang personel polisi dibantu Kodim 0814 Jombang, dinas perhubungan, Satpol PP dan juga perangkat Desa. Sekecil apapun potensi kerawanan, kata Nurhidayat akan backup langsung dari kepolisian.
Wabup, Sumrambah menyampaikan Pilkades diharapkan bisa jadi ajang Demokratisasi di tingkat Desa. Sebelumnya, kata dia, sudah ada komitmen dari para peserta Pilkades.
“Kita sudah deklarasi siap kalah dan siap menang, kedewasaan masing-masing calon, apapun yang kita upayakan adalah proses Demokrasi untuk mencari pemimpin terbaik di tingkat desa,” katanya.
Sementara, ketua panitia Pilkades PacarPeluk Arifuddin mengatakan selama proses potensi kerawanan masih sangat wajar. Karena kedua Calon Kades bukan orang baru dalam hal ini.
Ia menyebut, calon Kades pasangan nomor urut 01 Diah Kusnowati adalah istri dari Kades, sedangkan lawannya nomor urut 02 merupakan mantan Kades sebelumnya.
“Insyaallah sejauh ini masih bisa terkontrol, harapannya siapapun yang menang dalam kontestan Kepala Desa tetap membangun sinergi dengan stakeholder lain,” ujarnya.
Pantauan di lapangan, setelah pembukaan pencoblosan pada pagi hari pukul 07.00 WIB, masyarakat cukup antusias datang ke bilik suara untuk melakukan pencoblosan.
Panitia Pilkades membuat beberapa bilik suara terpisah di beberapa tempat. Baru saat penghitungan suara pada pukul 13.00 WIB dilaksanakan di Kantor Desa setempat.
Di kantor Desa Pacarpeluk dan Balonggemek, sekitar pukul 11.00 WIB, warga yang terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) sudah 80 persen memberikan hak suara. Hampir di sejumlah titik sudut desa tampak warga berkumpul. Sementara pengamanan ketat dilakukan untuk mewaspadai potensi kerawanan.
Perlu diketahui, Pilkades serentak Jombang 2022 diikuti 7 Desa dari 6 Kecamatan di Kabupaten Jombang. Di antaranya Kesamben (Desa Kesamben), Kecamatan Ngoro (Desa Kauman), Kecamatan Gudo (Desa Belimbing), Kecamatan Tembelang (Desa Kedungotok), Kecamatan Megaluh (Desa Pacar Peluk dan Balong Gemek), Kecamatan Plandaan (Desa Plabuhan) di Kabupaten Jombang.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.
