PPDB 2022, Sediakan Kuota 224 Siswa, MTsN 9 Jombang Banjir Peminat

, – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jombang, 2022 MTs/ sudah dilakukan beberapa bulan lalu. Sejumlah sekolah dan madrasah favorit masih menjadi rujukan.

MTsN 9 Jombang, misalnya. Sebanyak 305 orang lulusan dari sekolah dasar (SD) maupun madrasah ibtidaiyah (MI) telah mendaftarkan diri di madrasah yang terletak di Bulurejo, Kecamatan Diwek, Jombang ini.

Ratusan siswa mendaftarkan diri lewat jalur online maupun offline. Pihak panitia PPDB pun harus menyeleksi secara ketat karena kuota yang disediakan di madrasah itu hanya 224 peserta didik.

Kepala MTsN 9 Jombang Umi Khoiriyah menjelaskan antusiasme masyarakat untuk mendaftarkan anak-anaknya di madrasah yang ia pimpin cukup tinggi. Kondisi seperti itu terjadi tiap tahun hingga harus menolak beberapa anak yang mendaftar.

“Sangat disayangkan kalau setiap tahun banyak pendaftar yang kita tolak,” kata Umi, Selasa (28/6/2022).

Pada PPDB pelajaran 2022/2023 ini, Umi akan bertekad dan berupaya maksimal menambah satu ruang kelas baru agar para pendaftar di madrasah itu bisa diterima semuanya.

“Untuk tahun ini harus ditambah satu kelas lagi, akan saya usahakan lokasinya bagaimanapun caranya,” ujar Umi optimis.

Umi Khoiriyah menambahkan, seleksi yang diterapkan pada calon peserta didik baru adalah pertimbangan nilai rapor, tes potensi akademik, dan baca tulis Al Quran (BTQ).

Hal itu bagian upaya agar input yang peroleh lembaga naungan kementerian Agama itu mampu dalam ilmu pengetahuan (iptek), iman dan takwa (imtak) serta insan yang qur’ani.

Umi menegaskan bahwa calon peserta didik yang hafal juz 30 dan berprestasi minimal tingkat kecamatan dinyatakan langsung diterima tanpa perlu mengikuti tes potensi akademik.

“Alhamdulillah tahun ini ada 30 calon peserta didik yang diterima lewat jalur ini,” ujarnya.

Sebatas diketahui, MTsN 9 Jombang didirikan KH. Abdul Madjid beserta seluruh keluarga besarnya tahun 1973. Awal berdiri berbentuk bernama MTs. Miftahul Huda dan satu rangkaian dengan pendidikan lainnya.

Dalam perjalanannya, MTs. Miftahul Huda  mengalami perkembangan berubah bentuk menjadi Madrasah Fillial dengan nama MTsN Bakalan Rayung Fillial pada 1982 silam.

Selanjutnya fillial sudah tidak sesuai karena sudah mampu untuk berdiri sendiri. Karena itu dilakukan perubahan bentuk dari fillial jadi Mandiri pada 1995 dengan nama MTsN Diwek Jombang dan sekarang berubah MTsN 9 Jombang.

Dapatkan update berita menarik hanya di .com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.