Surabaya, Jurnal Jatim – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 setelah menerima hasil tes usap PCR pada Jumat pagi (26/5/2021). Ini adalah kali kedua Khofifah terinfeksi virus corona.
Gubernur Khofifah yang dijadwalkan menghadiri langsung serah terima jabatan (Sertijab) Bupati Tuban pun dibatalkan dan dilakukan secara daring.
“Pagi ini saya menyampaikan sambutan sertijab Bupati Tuban secara virtual . Berdasarkan hasil PCR Swab Test yang dilakukan tim RSUD dr Soetomo Kota Surabaya, Kamis (24/6) tadi malam dan pagi ini hasilnya keluar, saya dinyatakan Positif Covid-19,” kata Khofifah lewat unggahan akun instagram @khofifah.ip.
Gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut mengungkapkan kondisi kesehatannya baik dan tidak merasakan gejala apapun atau masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OT).
“Alhamdulillah, saat ini kondisi kesehatan saya dalam keadaan baik tanpa menunjukkan gejala apapun,” ungkapnya.
Khofifah menyatakan, meski antibodi cukup tinggi untuk mencegah virus corona, namun dirinya masih bisa tertular COVID-19. Sesuai prosedur, Mantan menteri sosial itu akan melakukan isolasi mandiri.
“Saya tetap tertular Covid-19 meski tes antibodi empat hari lalu dinyatakan tingkat antibodi saya mencapai 275 U/ml, yang artinya sudah cukup tinggi untuk mencegah gejala COVID-19 yang berat. Namun demikian, sesuai dengan prosedur kesehatan, saya akan melakukan isolasi mandiri sampai dinyatakan negatif,” jelasnya.
Orang nomor satu di Pemprov Jatim itu meminta semua untuk selalu menjaga protokol kesehatan (Prokes) saat menjalankan segala aktivitas. Sebab, pandemi COVID-19 masih belum berakhir.
“Kepada seluruh masyarakat Jawa Timur, saya mohon dengan sangat untuk selalu waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Pandemi Covid-19 belum berakhir,” katanya.
“Virus ini dapat menyerang siapa saja dan kapan saja. Jangan lengah dan jangan anggap sepele. Mohon doa agar saya bisa kembali sehat dan beraktivitas seperti sedia kala,” lanjutnya menutup.
Sebelumnya, Khofifah sudah pernah terkonfirmasi positif COVID-19 pada awal Januari lalu, tepatnya pada 2 Januari. Ia kemudian dinyatakan sembuh setelah menjalani 29 hari isolasi, tepatnya Jumat (29/1/2021) silam.
Editor: Azriel
