Jombang, Jurnal Jatim – Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 untuk tahap kedua di Jombang, Jawa Timur dijadwalkan hari ini, Rabu (10/1/2021), setelah sebelumnya pemberian vaksinasi tahap pertama kepada sepuluh tokoh dan ribuan tenaga kesehatan (Nakes) rampung dilakukan.
Vaksinasi tahap kedua ini tidak berbeda dengan sebelumnya. Sepuluh tokoh dan Nakes disuntik vaksin sinovac serentak di 34 puskesmas, 11 rumah sakit dan dua klinik Polres dan Kodim 0814 Jombang
Pada Selasa (9/2/2021), terlihat sejumlah petugas puskesmas telah mengambil jatah vaksin di halaman kantor dinas kesehatan Jombang. Pengambilan vaksin Sinovac dikawal anggota TNI dan Polri.
dr Wahyu Sri Harini, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinkes Jombang mengatakan bahwa sesuai jadwal, vaksinasi tahap dua bagi nakes dilakukan 14 hari setelah penyuntikan vaksin tahap pertama.
”Sesuai jadwal, vaksinasi tahap kedua kita lakukan tanggal 10 Februari besok (hari ini, red),” ujar Wahyu dikonfirmasi pada Selasa (9/2/2021).
Tidak dijelaskan detail jumlah nakes yang divaksin pada tahap kedua ini. Ia menyebut telah menyesuaikan capaian vaksinasi di masing-masing puskesmas, rumah sakit maupun klinik yang menyelenggarakan vaksinasi.
“Jumlah yang divaksin menyesuaikan dengan capaian masing-masing faskes,” pungkas dokter Wahyu.
Vaksinasi tahap pertama
Vaksinasi adalah proses memasukkan vaksin ke dalam tubuh, bisa dengan cara disuntikkan atau diteteskan. Setelah masuk, tubuh akan bereaksi membentuk sistem kekebalan atau imun dengan menghasilkan antibodi sehingga bisa melawan virus penyebab COVID-19.
Vaksinasi itu sesuai dengam Peraturan Presiden atau Perpres nomor 99 tahun 2020 tentang pengadaan vaksin dan pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi COVID-19.
Vaksinasi COVID-19 tahap pertama di Kabupaten Jombang berlangsung selama tiga hari mulai pada tanggal 27 sampai 29 Januari lalu di 34 puskesmas dan 11 rumah sakit serta 2 klinik di Polres dan Kodim Jombang dengan pendistribusian 4.000 dosis vaksin Sinovac.
Sejumlah pejabat yang disuntik vaksin di tahap pertama diantaranya Wakil Bupati Sumrambah, Kajari Yulius Sigit Kristanto dan Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0814 Jombang, Mayor Inf M Run Harjono.
Sementara, Bupati Jombang Mundjidah Wahab, Sekda Akhmad Jazuli, Kapolres AKBP Agung Setyo Nugroho dan Dandim 0814 Letkol Inf Triyono tidak disuntik vaksin karena pernah terpapar COVID-19.
Editor: Azriel