Tambahan 10 Pasien Corona Klaster Baru di Jombang, Total 77 Kasus

(Jurnaljatim.com) – Kabupaten Jombang kembali ada tambahan terkonfirmasi positif atau COVID-19. Pada Kamis petang (4/6/2020), bertambah 10 orang yang positif terinfeksi virus corona. Dengan begitu, komulatif COVID-19 di Jombang sebanyak 77 kasus.

“Secara komulatif untuk pasien terkonfirmasi sampai dengan hari ini sebanyak 77 orang dari yang sebelumnya sebanyak 67 orang, artinya untuk hari ini ada penambahan 10 pasien terkonfirmasi,” kata Budi Winarno, Juru bicara percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Jombang, Kamis (4/6/2020).

Dengan rincian, kata Budi Winarno, 2 pasien dari Kecamatan Jombang, 1 orang Kecamatan , 1 Kecamatan Jogoroto, 2 orang Kecamatan Diwek, 2 orang Kecamatan Kesamben, 1 orang Kecamatan Tembelang serta 1 orang warga Kecamatan Ploso.

“Ke sepuluh pasien tambahan ini dari klaster baru mas,” kata Kepala Dinas Kominfo tersebut dikonfirmasi Jurnaljatim melalui .

Selain tambahan pasien positif, juga ada penambahan jumlah Orang Dengan Resiko (ODR). Budi menjelaskan, saat ini jumlah ODR sebanyak 13.343 orang. Jumlah itu ada penambahan sebanyak 87 orang dari jumlah yang sebelumnya sebanyak 13.256 orang.

Kemudian Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Jombang sebanyak 653 orang. Sebanyak 636 orang dengan kondisi sehat dan 3 orang meninggal, serta 14 orang masih dalam tahap pemantauan. Dari jumlah ODP itu, ada pengurangan 1 orang ODP dari yang sebelumnya 654 orang.

“Hal ini karena pasien tersebut naik status ke terkonfirmasi,” jelas Budi.

Terkait dengan perkembangan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), secara komulatif sebanyak 36 orang, dari 36 orang tersebut orang telah selesai pemantauan 14 hari dan 4 orang mandiri, 9 orang meninggal dunia, 16 orang masih menjalani MRS di RSUD.

“Dari jumlah komulatif tersebut yang sebelumnya sebanyak 38 orang, artinya ada pengurangan 2 pasien PDP. Hal ini karena pasien tersebut naik status ke terkonfirmasi,” imbuhnya.

Budi menambahkan, untuk status dari 77 orang komulatif terkonfirmasi positif corona, 8 orang isolasi mandiri dan 54 orang menjalani perawatan di . 10 orang dinyatakan telah dan 5 orang terkonfirmasi meninggal dunia.


Editor: Hafid