JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Rapid test massal digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur (Jatim) di sejumlah tempat di Kabupaten Jombang. Pada Kamis (18/6/2020), tes cepat massal dilakukan di dua tempat, yakni pertama di Balai Desa Badas dan kedua di Balai Desa Plosokerep, Kecamatan Sumobito, Jombang.
Di Desa Badas, petugas melakukan 100 orang. Namun yang hadir atau mengikuti tes hanya 42 orang. Dari jumlah itu, sebanyak empat orang dinyatakan reaktif. Sedangkan di Balai Desa Plosokerep, petugas akan melakukan rapid test 125 orang. Namun hanya 46 orang yang hadir. Hasilnya, sebanyak dua orang dinyatakan reaktif.
“Jumlahkan total dari dua desa tersebut ada enam yang reaktif,” kata Kepala Puskesmas Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, dr Riski Kurniawati
Riski mengatakan, tes cepat dilakukan berdasarkan hasil penelusuran yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) lokal. Orang-orang ini melakukan kontak dengan pasien positif COVID-19.
“Tindak lanjutnya, enam orang ini akan dilakukan tes swab,” jelasnya.
Riski menambahkan, tes swab untuk enam orang itu sangat penting dilakukan guna mengetahui apakah yang bersangkutan terinfeksi virus corona atau tidak. “Untuk tes swab kita masih meninggu jadwal dari Dinas Kesehatan,” pungkasnya.
Editor: Hafid
