JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Posko bersama sekaligus dapur umum yang didirikan Polri bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Jombang di halaman kantor BPBD setempat membuat atau menyiapkan ratusan bungkus nasi dengan lauknya.
Setiap hari, para petugas di dapur umum tersebut bahu membahu untuk mempersiapkan ratusan makanan bagi warga kurang mampu yang terdampak pandemi virus corona atau COVID-19.
“Kegiatan itu sebagai bentuk kepedulian kami Polri, TNI dan Pemkab kepada warga kurang mampu yang terdampak penyebaran wabah COVID-19,” ujar Kapolres Jombang, AKBP Boby Pa’ludin Tambunan.
Setiap hari bagikan 250 bungkus nasi ke pekerja jalanan
Informasi yang diperoleh Jurnaljatim.com, setiap hari petugas menyiapkan 250 bungkus nasi untuk diberikan pada masyarakat yang terdampak COVID-19, terutama para pekerja jalanan, di antaranya pengemudi ojek online, sopir angkot, pedagang kaki lima, tulang becak dan pekerja jalanan lainnya.
“Untuk hari ini total 300 bungkus nasi lengkap dengan lauknya. 250 bungkus nasi dari dapur umum dan 50 bungkus dari Satresnarkoba. Nasi itu kita berikan ke warga yang terdampak corona, terutama pekerja jalanan. Untuk pekerja jalanan itu masuk kategori pekerja harian,” ujar AKP Moch Mukid disela pembagian Nasbung, Minggu (19/4/2020).
Pembagian dilakukan oleh Polri-TNI
Nasi bungkus itu didistribusikan ke sejumlah tempat di wilayah perkotaan. Di antaranya di jalan Wahid Hasyim; Stasiun Jombang, jalan Patimura; jalan Panglima Sudirman; Jalan Brigjen Kretarto; Terminal Kepuhsari Peterongan; lalu di jalan Soekarno-Hatta hingga ke Stadion Merdeka di jalan Abdurrahman Wahid.
“Polri bersama TNI yang mendistribusikan langsung kepada warga yang terdampak. Selama kegiatan, kita juga menerapkan physical distancing (jaga jarak) untuk mencegah penularan virus corona. Semoga dengan membantu nasi bungkus ini diharapkan sedikit meringankan beban mereka yang sedang mencari rezeki untuk keluarganya di rumah,” kata pria yang menjabat sebagai Kasatresnarkoba tersebut.
Pembagian diserta imbauan cegah COVID-19
Disela kegiatan pembagian nasi bungkus, petugas menyampaikan memberikan imbauan tentang pencegahan COVID-19. Di antaranya memakai masker saat berada di luar, cuci tangan, tidak berkerumun, serta menjaga jarak antar sesama atau physical distancing.
“Selama pembagian nasi, kita juga tetap memberikan imbauan pemerintah kepada masyarakat. Karena, imbauan itu untuk kebaikan kita bersama bukan untuk kepentingan Polri atau TNI. Kami minta masyarakat untuk mentaatinya,” tutup Mukid.
Editor: Azriel