MADIUN (Jurnaljatim.com) – Penanggulangan penyebaran Covid-19 atau corona virus terus dilakukan oleh pihak PT KAI Daop 7 Madiun. Harapannya, para penumpang angkutan massal tersebut dapat lebih aman dan nyaman dan terhindar dari virus yang telah menyebar ke penjuru dunia.
Upaya KAI Daop 7 kali ini, di antaranya melakukan pemasangan garis silang di tempat duduk pada zona 3, 2, dan 1 di stasiun besar Madiun. Garis silang tersebut sebagai tindak lanjut instruksi pemerintah untuk masing-masing penumpang pada saat duduk menunggu baik kedatangan maupun keberangkatan Kereta Api (KA), agar tidak saling bersentuhan secara fisik (Social distance).
“Kita pasang garis silang di tempat duduk dari stiker, dengan harapan antara penumpang satu dengan yang lainya tidak saling bersentuhan, sehingga proses pencegahan penyebaran atau terjangkitnya covid – 19 pada setiap orang yang ada di stasiun tidak sampai terjadi. Selain itu, di loket antrian juga dipasang garis pembatas,” kata Manager Humas OT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko dikonfirmasi Jurnaljatim.com, Kamis (29/3/2020).
Dalam upaya sebelumnya, untuk mengantisipasi penyebaran corono, pihak KAI juga telah melakukan aksi sosial pemberian masker kepada pelanggannya, kemudian pemasangan fasilitas handsanitizer, penyemprotan desinfektan dibeberapa stasiun besar tertentu, serta penggunaan thermo scane.
Ixfan menjabarkan, pemasangan tanda silang dibeberapa tempat duduk di ruang tunggu stasiun sebagai wujud perusahaan milik BUMN tersebut proaktif akan peraturan-peraturan yang telah di terbitkan oleh pemerintah pusat.
“Kami akan terus berupaya berkaitan dengan pencegahan covid-19 ini, namun tidak kalah pentingnya bagi pelanggan sendiri untuk selalu berperilaku hidup sehat diantaranya aktif mencuci tangan, tidak bersentuhan fisik secara langsung dengan orang lain, tidak perlu keluar ketempat kerumunan banyak orang, dan lain-lain seperti apa yang dianjurkan oleh dinas terkait,” imbau Ixfan mengakhiri.
Editor: Azriel