AC KA Ranggajati Mati, Daop 7 Madiun Minta Maaf ke Penumpang

(Jurnaljatim.com) – PT (Persero) Madiun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan penumpang kereta akibat terjadinya pada yang berakibat AC didalam kereta tidak menyala atau mati.

“Bahwa KA Ranggajati relasi Cirebon – terjadi gangguan kelistrikan, untuk ini kami sampaikan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan tersebut sehingga menjadi tidak nyaman,” kata Manager Humas Madiun, Ixfan Hendriwintoko kepada Jurnaljatim.com, Rabu (18/12/2019).

Pasca kejadian itu, kata Ixfan, PT KAI akan melakukan evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang. Menurut Ixfan, kejadian itu adalah murni dan tidak ada unsur kesengajaan dari KAI. “Dan ini akan menjadi evaluasi agar kedepan tidak terjadi lagi,”jelas ixfan.

Dia menjelaskan, kejadian gangguan kelistrikan didapat informasi dari pengawas urusan kereta (PUK). Bahwa, pada Rabu (18/12/2019) dalam perjalanan KA Ranggajati relasi Cirebon-Jember mengalami gangguan kelistrikan saat tiba di Madiun, sekira pukul 12.54 WIB.

Selanjutnya dilakukan upaya perbaikan semaksimal mungkin oleh pihak pengawas urusan kereta Madiun, namun belum juga bisa berfungsi, dan KA Ranggajati dari mengalami kelambatan 40 menit.

Ixfan mengatakan, jumlah Ranggajati yang mengalami masalah kelistrikan ini ada 650 orang yang terdiri dari 649 penumpang umum dan satu penumpang reduksi pegawai.

“Sekali lagi kami sampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan penumpang KA Ranggajati akibat gangguan kelistrikan tersebut,” tandas Ixfan.


Editor: Hafid