JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Sebanyak 50 orang kepala Madrasah dibawah naungan Kementerian Agama mendapat sosialisasi pemahaman bahaya Narkoba yang saat ini merasuk ke segala penjuru. Puluhan kepala madrasah itu, dari Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, dan Aliyah di Kabupaten Jombang, Kamis (29/8/2019) siang.
Sosialisasi tersebut, untuk mencegah dan membentengi masuknya Narkoba di kalangan pendidikan. Kegiatan dilaksanakan di Aula Madrasah Aliyah Negeri 1 Jombang.
Kasat Reserse Narkoba Polres Jombang, AKP Mochamad Mukid, SH yang menjadi pemateri, menyampaikan, peredaran Narkoba telah menyasar kepada semua masyarakat, mulai dari pejabat pemerintahan hingga rakyat biasa.
“Kemarin, kami menangkap seorang oknum ASN (Aparatur Sipil Negara) dan Honorer Satpol PP Pemkab Jombang yang sedang mengkonsumsi sabu-sabu. Jangan sampai Narkoba merasuk ke lingkungan Madrasah yang notabene lembaga pendidikan berbasis agama,”kata Mukid kepada Jurnaljatim.com.
Paling banyak, kata Mukid, kasus Narkoba di wilayah kota santri adalah Narkoba jenis Okerbaya (Obat Keras Berbahaya) atau biasa disebut pil koplo. Kepada para kepala Madrasah, dan para orang tua, Mukid menghimbau untuk mengawasi anak didiknya, terutama dalam pergaulannya.
Ciri-cirinya, apabila ada anak didiknya yang awalnya rajin dan cerdas, kemudian berubah menjadi pemalas, maka perlu didekati dan ditelusuri. Selain itu, pelajar yang tiba-tiba merenung dan melamun, bisa jadi itu berhalusinasi usai mengkonsimsi Narkoba.
“Bila ada gejala-gejala itu, agar guru untuk mendampingi dan menanyakannya. Bila terindikasi ada penyalahgunaan Narkoba, silahkan melaporkan kepada kami, maka akan di rehabilitasi. Jika sampai kedahuluan tertangkap, maka akan dikenakan pidana,” ujar Mukid dihadapan para kepala madrasah.
Selain melakukan pengawasan, AKP Mukid juga meminta para guru untuk mensosialisasikan bahaya Narkoba kepada murid-muridnya. Dengan begitu, akan terhindar dari barang haram tersebut.
“Setelah ini, sampaikan kepada para siswa dan siswinya tentang bahaya narkoba, agar mereka menjauhinya dan terhindar dari Narkoba,” pinta Mukid dihadapan para Kepala madrasah.
Dalam kesempatan itu, perwira pertama asal Kediri tersebut, juga memaparkan tentang jenis-jenis Narkoba serta modus atau cara pengedar mengedarkan Narkoba.
“Waspadai kiriman barang dari orang yang tidak dikenal. Apabila mencurigakan, langsung saja laporkan ke polisi, karena siapa tahu itu adalah paketan berisi Narkoba,” pungkas AKP Moch Mukid.
Editor: Hafid