Korban Tenggelam di Sungai Brantas Nganjuk Ditemukan Meninggal

NGANJUK (Jurnaljatim.com) Nganjuk yang dan terseret arus di Brantas telah ditemukan. Saat ditemukan, korban bernama M. Supriyanto (20) sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Petugas SAR bersama warga telah mengevakuasi jenasah korban dan membawanya ke duka, di Dusun Juwet, Desa Juwet, Ngronggot, , .

BPBD Nganjuk Bidang Pencegahan atau Mitigasi dan Kesiapsiagaan melalui Kasi Kesiapsiagaan, Atim Swarsono, mengatakan, saat ditemukan, korban terlihat mengambang diatas air pada Sabtu (25/6/2019) malam. Tim SAR kemudian menepikannya ke pinggir sungai. Setelah diperiksa oleh tim medis, jenasah kemudian diserahkan ke keluarga.

“Setelah dilakukan visum luar, jenazah korban langsung diserahkan ke pihak keluarga dengan didampingi anggota Ngronggot, Babinsa dan Perangkat Desa Ngronggot,” katanya.

Sebelumnya, Muhammad Supriyanto (20) warga RT 03/RW 06 Dusun Juwet, Desa Juwet, Kecamatan Ngronggot, Nganjuk dilaporkan tenggelam, Jumat (14/6/2019) kemarin sore jam 15.00 WIB.

Saat itu korban bersama 3 orang temanya Zainal (20), Samsul (20) dan Ro’in (20) yang sama-sama satu desa dengan korban, berniat mencari Ikan di sungai Brantas.

Sesampainya di lokasi, tiga orang saksi langsung melepas baju, masuk ke sungai dan berenang untuk menebar umpan menyeberangi sungai.

Tak lama kemudian, temannya melihat korban terpeleset dan meminta tolong. Melihat korban terbawa arus, saksi berusaha menolong tapi belum bisa menyelamatkan korban. Petugas BPBD bersama warga kemudian melakukan pencarian dan penyisiran, hingga akhirnya korban ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa.


Editor: Hafid