Pacitan, Jurnal Jatim – Enam kapal nelayan pencari ikan yang terdampar di bibir pantai Teleng Ria Sidoarjo Pacitan telah dievakuasi.
Enam kapal milik nelayan asal Trenggalek itu dievakuasi oleh petugas gabungan di Pacitan dengan menggunakan alat berat ekskavator.
Berdasarkan data, ke-6 kapal yang terdampar dan dievakuasi itu adalah KM Madona, KM Ratu Adil, KM Palapa, KM Brandon Baru, KM Jadi Mulyo, dan KM Barokah.
Kapolsek Pacitan AKP Sugeng Rusli Muslan membenarkan telah dilakukan evakuasi kapal nelayan yang terdampar di bibir pantai Teleng Ria itu.
Perlu diketahui, 6 kapal nelayan pencari ikan asal kabupaten Trenggalek terseret ombak hingga kandas ke bibir pantai Teleng Ria pada Kamis (5/10/2023) siang.
“Kejadian tersebut dilaporkan ke mapolsek Pacitan,” ujar Sugeng, Minggu (8/10/2023).
Tidak butuh lama, kata Sugeng, petugas langsung berkoordinasi dengan instansi terkait dan melakukan evakuasi pada kapal nelayan tersebut.
“Begitu mendapat laporan kita langsung koordinasi dengan wadan lanal dan polair untuk mengevakusi kapal nelayan tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, menurut keterangan pemilik kapal Ricky, awalnya kapal bersandar usai nelayan mencari ikan diperairan Pacitan.
Namun, karena ombak besar dan angin kencang sehingga 6 kapal tersebut talinya putus dan terseret ombak sampai ke daratan hingga kandas.
“Sebenarnya kapal bersandar di dermaga tapi karena ombak besar hingga terseret ke daratan dan kandas,” ujar dia.
Tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Sebab, Tidak ada nahkoda maupun ABK saat peristiwa itu terjadi.
Atas kejadian itu, Kapolsek Pacitan mengimbau kepada masyarakat khususnya nelayan untuk tetap waspada dengan adanya perubahan alam seperti angin kencang dan ombak tinggi.
“Kami imbau khususnya para nelayan untuk lebih hati-hati dengan adanya perubahan alam seperti ini,” ujarnya mengimbau.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.