Kediri, Jurnal Jatim – Badan Penyelenggaran Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Cabang Kediri memberikan penjelasan Informasi riwayat pelayanan pasien I-Care JKN (Jaminan Kesehatan Nasional).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Kediri, Tutus Novita Dewi mengatakan, peserta bisa melihat riwayat pelayanan kesehatannya sendiri dengan memanfaatkan teknologi mobile JKN melalui fitur I-Care JKN.
Selain membantu peserta untuk mengetahui riwayat sakitnya, fitur I-Care JKN juga sekaligus mempermudah tugas Faskes atau pihak rumah sakit ketika akan melakukan diagnosa pengobatan terhadap pasien.
“Dokter atau rumah sakit dapat melihat sebelumnya pasien ini memiliki riwayat sakit apa. Sehingga memudahkan mereka untuk melakukan diagnosa untuk memberikan pengobatannya,” kata Tutus usai acara Media Gathering Ngobrol Santai, Rabu (27/9/2023).
Dia mengatakan di wilayah kantor cabang BPJS Kediri sendiri, sudah ada tujuh rumah sakit. Dan layanan JKN pun akan terus dikembangkan.
“Kita terus mengembangkan, sehingga harapannya diakhir tahun ini minimal 50 persen rumah sakit bisa menjalankan I-Care JKN,” ujarnya.
Lebih lanjut Tutus mengatakan, karena berkaitan kerahasiaan dan keamanan data pasien, BPJS Kesehatan cabang Kediri secara bertahap akan terus melakukan kordinasi dengan seluruh rumah sakit atau klinik yang ada di cakupan wilayah kerjanya.
Wilayah kerja itu meliputi Kediri, Nganjuk dan Blitar untuk penerapan penggunaan program I-Care JKN.
“Untuk klinik yang menjalankan I-Care JKN sekitar ada 20 an untuk F KTP. Tetapi bertahap semuanya harus menjalankan I – Care JKN. Karena harus menjaga kerahasiaan data dan sebagainya, “tutupnya.
Selain I-Care JKN, pihak BPJS juga memberikan berbagai layanan kemudahan dengan mengakses Mobile JKN yang memiliki berbagai fitur untuk memudahkan peserta.
Dapatkan update berita menarik hanya di Jurnaljatim.com, Jangan lupa follow jurnaljatim.com di google news instagram serta twitter Jurnaljatim.com.