JOMBANG (Jurnaljatim.com) – Polres Jombang menggelar razia kendaraan di jalur perbatasan, yakni di Jl Raya Bandar Kedungmulyo, Sabtu (18/4/2017). Kawasan Jombang bagian barat tersebut merupakan wilayah Jombang yang berbatasan dengan Kabupaten Nganjuk.
Kasat Lantas Polres Jombang, AKP Inggal Widya Perdana mengatakan, selain di perbatasan bagian barat, razia juga dilakukan di bagian timur, yakni di Mojoagung yang berbatasan dengan Mojokerto.
“Dua titik (razia,red), yakni di perbatasan Bandar Kedungmulyo dan Mojoagung,” kata Kasat Lantas dikonfirmasi Jurnaljatim.com.
Ia menjelaskan, razia tersebut untuk mengantisipasi adanya issu pergerakan massa ke Jakarta dan akan melakukan aksi “people power” pada 22 Mei 2019 di depan Kantor KPU RI nanti . Selain itu, razia juga dilakukan untuk mendeteksi adanya benda-benda berbahaya seperti senajata apai, senjata tajam, serta bahan peledak.
“Razia ini fokus pada kendaraan elf, mobil boks dan bus pariwisata,”kata mantan Kasat Lantas Polres Madiun ini.
Setiap kendaraan yang melintas sesuai dengan sasaran, langsung diminta menepi. Setelah itu, petugas melakukan pemeriksaan. Meliputi surat kelengkapan serta barang bawaan. Selama razia berlansung, korps berseragam cokelat tidak menemukan hal-hal mencurigakan. Baik itu rombongan hendak ke Jakarta maupun benda berbahaya seperti senjata api dan bahan peledak.
“Hasilnya nihil, tidak ditemukan benda-benda yang mencurigakan dan tidak ditemukan adanya indikasi mobilisasi massa yang akan berangkat ke Jakarta. Meskipun begitu, razia serupa akan tetap kami melakukan,” pungkas AKP Inggal.
Editor: Azriel